Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

HEBOH 3 PSK Layani Pelanggan di Komplek Perumahan Pejabat Sinjai, Usia Muda & Dibayar Murah, Modus

Mereka datang ke Sinjai untuk mencari pekerjaan. Namun ternyata dijadikan Pekerja Seks Komersial (PSK).

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Ansar
Tribunnews.Bogor.com
Ilustarai 

Beberapa anggota polisi juga bertempat tinggal di sini.

Saat didatangi wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri, rumah yang dijadikan tempat prostitusi ini tertutup.

Satu unit sepeda motor terparkir di halaman rumah. Tidak tampak penghuni dari kos itu.

Pengaku korban, mereka baru lebih sepekan bermukim di BTN Aisyah.

Rumah yang mereka tempat itu selama ini dijadikan rumah kos. Total ada lima kamar di rumah tersebut.

Sumardi yang bertindak sebagai muncikari menyewa beberapa kamar. Sewanya Rp 500 ribu per bulan.

 Renee Gracie, Pembalap Supercar Australia Banting Stir Jadi Bintang Film Dewasa, Lihat Foto-fotonya

 FAKTA-FAKTA Driver Ojol Terinfeksi Corona Tapi Dikubur Secara Normal, 1 Keluarga Terancam

Asal Kota Tangerang

Tiga PSK itu mengaku berasal dari Tangerang, Provinsi Banten. Ketiganya masih muda.

Satu di antara masih berusia di bawah umur. Mereka adalah VA (17), NI (21), dan FI (24).

Ketiganya diduga adalah korban perdagangan orang (trafficking).

Sebelum mereka bermukim di Sinjai, ketiga wanita mengaku sempat juga dipekerjakan sebagai PSK di Kabupaten Bantaeng.

Namun di Bantaeng hanya sebentar. Mereka kemudian dibawa pelaku ke Sinjai.

Muncikari

Polisi menahan dua lelaki yang diduga bertindak sebagai muncikari yakni Yopi Gunawan dan Sumardi alias Ardi.

Keduanya mengaku warga lokal. Keduanya ditangkap di rumah yang dijadikan tempat prostitusi tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved