Update Corona Bulukumba
Positif Covid-19 di Bulukumba Bertambah, Pengurus Masjid Malah Perbolehkan Warga Salat Berjamaah
Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali bertambah.
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Suryana Anas
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali bertambah.
Kini jumlah warga yang positif terpapar virus corona total sebanyak 7 orang.
Kasus terakhir yang menimpa perempuan berusia 19 tahun ini di Kecamatan Kindang, disebut merupakan transimisi lokal.
Pasien 007 diduga kuat terpapar virus karena bertetangga dengan pasien 004. Rumah 007 kerap dikunjungi pasien 004.
Pasien 007 dinyatakan positif setelah keluar hasil pemeriksaan Swabnya dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar, Sabtu, (9/5/2020) kemarin.
Pasien 007 yang sebelumnya merupakan OTG ini sudah menampakkan gejala sakit, sehingga direkomendasikan untuk dirawat.
Saat ini pasien 007 sudah dievakuasi dan dirujuk ke Hotel Almadera Makassar oleh tim medis Gugus Covid-19 Bulukumba.
“Kini kasus positif Bulukumba totalnya berjumlah tujuh orang, namun dua di antaranya sudah sembuh,” kata Jubir Gugus Tugas Covid-19 Bulukumba HM Daud Kahal.
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Islamic Center Dato Tiro (ICDT) Bulukumba, Andi Kurniady, telah memperbolehkan warga untuk salat berjamaah baik tarawih maupun salat wajib di ICDT.
Namun, ia mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan pengurus masjid.
“Kami menyiapkan bilik disinfektan di masjid, juga alat pengukur suhu tubuh,” kata Andi Kurni, sapaannya.
Selain itu, tidak semua akses masuk masjid dibuka. Untuk pintu masuk hanya boleh melalu pintu depan.
Jamaah juga diminta untuk tetap mengikuti protokol Covid-19, dengan menggunakan masker, jaga jarak pada saat salat berjamaah.
“Kami juga tak perbolehkan anak-anak untuk mengikuti salat tarwih di ICDT. Masjid ICDT kami buka, karena menyesuaikan kondisi penanganan penyebaran virus Corona di Bulukumba. Tidak menutup kemungkinan, sewaktu-waktu masjid ICDT akan ditutup, jika insindentil Covid-19,” jelasnya Kadis PMD Bulukumba ini.
Tak hanya pengurus Masjid ICDT Bulukumba, Kepala Desa Bontonyeleng, Andi Mauragawali, juga telah memperbolehkan warganya untuk salat berjamaah di masjid-masjid yang ada di desa.
Sekadar diketahui, sebelumnya telah dikeluarkan maklumat bersama, bahwa kegiatan-kegiatan keagamaan dibatasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 alias Virus Corona.
Pelaksanaan ibadah sementara waktu dilakukan di rumah saja.
Hingga saat ini, warga yang positif Covid-19 di Bulukumba saat ini sudah berjumlah 7 orang.
ODP tercatat sebanyak 207 orang, dan PDP 29 orang.
Data ini di-update Tim Gugus Tugas Covid-19 Bulukumba, per Minggu (10/5/2020) malam. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)