PDP Corona di Bulukumba Meninggal
PDP Covid-19 yang Meninggal di Bulukumba Dimakamkan di Kampung Halaman
Prosesi pemakaman Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di Bulukumba dilakukan sesuai standar penanganan Covid-19.
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG LOE - Prosesi pemakaman Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di Bulukumba dilakukan sesuai standar penanganan Covid-19, Minggu (12/4/2020) siang.
Hal tersebut karena swab tes pasien berinisial J (72 tahun) tersebut, belum diterima hasilnya.
Pasalnya sampelnya baru dikirim, Sabtu (13/4/2020) kemarin.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Bulukumba, HM Daud Kahal, menjelaskan, jasad J bakal dimakamkan di kampung halamannya di Desa Balong, Kecamatan Ujung Loe.
"Sementara proses (pemakaman), beberapa polisi dan TNI serta aparat desa berjaga di lokasi," katanya.
Prosesi pemakaman sesuai dengan standar organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO).
Sekadar diketahui, 1 berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sulthan Dg Radja Bulukumba, menunggal dunia, Minggu (12/4/2020).
Pasien tersebut merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Palangisang Kecamatan Ujung Loe, yang yang masuk ke RSUD dengan gejalan klinis batuk dan pneumonia, Sabtu (11/4/2020) kemarin.
"J meninggal sekitar pukul 3.30 Wita. Hasil pemeriksaan swab pasien telah dikirim ke Makassar kemarin, dan sementara ditunggu untuk penetapan statusnya," jelasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, @arisandifirki
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: