4 Fakta Praka Bambang Anggota TNI AD Dianiaya Preman Pasar, Ternyata Korban Tak Hanya Dikeroyok
Empat fakta Praka Bambang anggota TNI dari Yonif Raider dianiaya preman pasar, ternyata korban tak hanya dikeroyok.
TRIBUN-TIMUR.COM - Empat fakta Praka Bambang anggota TNI dari Yonif Raider dianiaya preman pasar, ternyata korban tak hanya dikeroyok.
Lagi, anggota TNI AD menjadi korban tindak kekerasan.
Kali ini, pelakunya adalah preman pasar di Medan.
Seorang anggota TNI AD dari Yonif Raider Khusus 111/Karma Bhakti bernama Praka Bambang Zulkifli (30), dan saudaranya Nanang Ariyanto (38), dikeroyok sejumlah preman di Pajak Palapa, Jalan Palapa Lingkungan X Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat, Medan, Sumatera Utara ( Sumut ), Ahad atau Minggu (1/3/2020) sekitar pukul 02.00 WIB.
Praka Bambang dan saudaranya dipukuli karena menolak memberikan ayam potong yang akan dijual mereka di pasar kepada preman tersebut.
Akibat kejadian itu, kedua korban mengalami luka-luka dan harus mendapat perawatan di rumah sakit.
• Gini Nasib Preman Pasar yang Nekat Keroyok Anggota TNI dari Yonif Raider di Tangan Personel Gabungan
Setelah kejadian itu, polisi yang mendapat laporan dari korban langsung bergerak cepat dan berhasil menangkap dua pelaku yakni, Anwar E alias Uli (45), dan Rifandy alias Aban, keduanya merupakan warga Jalan Palapa Lingkungan IX Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat.
Sementara, 2 pelaku pengeroyokan lainnya yang masih dalam pencarian orang (DPO) yakni, AC, dan UM.
• Anggota TNI dari Yonif Raider Tak Berdaya Dikeroyok dan Disekap Preman Pasar karena Ayam, Kronologi
Berikut ini fakta selengkapnya.