Pengungkapan Wisata Seks
12 Fakta Wisata Seks di Bogor Diserbu WNA, Tarif Short Time, Kawin Kontrak, Video, hingga Ijab-Kabul
Bareskrim Polri mengungkap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan modus praktik wisata seks di wilayah Puncak, Bogor, Jawa Barat.
9. Biasanya SPG dan Buruh Pabrik
ilustrasi berhubungan
Sama dengan ON, mucikari lainnya IM juga mengaku sudah menjalani profesi itu sejak Oktober 2019.
Meski dirinya mengelak telah menyediakan wanita, namun ia pun mengakui kalau dirinya sering menjembatani.
"Ya karena saya diminta wanita itu ya kebetulan ada anak-anak tersebut tapi bukan di bawah umur,
• Berondong 17 Tahun Berbuat Mesum dengan Janda 40 Tahun, Saat Digerebek Tengah Asyik Memadu Kasih
• Curi Ponsel dan Begal Payudara Warga Jalan Kesatuan Makassar, Pelaku: Cuma Pegang BH
"Nah, para wanita ini awalnya kerja di pabrik atau SPG," tutur IM.
Ia pun menegaskan kalau transasksi itu berdasarkan kemauan si wanita.
"Tidak ada paksaan atau apapun, dia bilang kalau misal ada yang mau untuk nemenin saya, tapi yang mungkin jangan kasar dan galak," jelasnya.
Untuk penentuan harga, kata IM, biasanya pelanggan lah yang menentukan tarifnya.
"Terkadang kalau sudah cocok sesuai kriteria tamu, tamu sendiri yang menentukan.
"Walaupun kita punya harga tapi tetap tamu yang menentukan,
"Ya kalau booking satu malam tu pasaran aja, sekitar Rp 1 juta per malam," jelas IM. (*)