Mayat di Asrama Boarding School
Tidak Ditemukan Tanda Kekerasan di Tubuh Duda Beranak Satu yang Tewas di Asrama
Menurut Kapolsek Manggala, Kompol Hj Hasniati, tidak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan di tubuh korban.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Suryadi (38), tewas dalam kamarnya di sekolah dengan sistem boarding school di Jl Nipa Nipa, Makassar, Senin (10/2/2020) sore.
Duda beranak satu itu ditemukan sudah membusuk di kamar nomor 416, lantai 4 sekitar pukul 16.05 Wita.
Menurut Kapolsek Manggala, Kompol Hj Hasniati, tidak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan di tubuh korban.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," ungkap Kompol Hj Hasniati saat ditemui di lokasi penemuan mayat.
Korban ditemukan dengan posisi tengkurap, tanpa mengenakan busana.
Lanjut Kompol Hasniati, tim Dokpol dan Inafis juga sudah sulit mengidentifikasi tubuh korban karena masuk tahap pembusukan.
"Ini karena diperkirakan mayat korban itu sudah dua sampai tiga hari, sehingga tidak bisa lagi dilihat secara fisik," ujar Hasniati.
Sekitar pukul 18.30 Wita, mayat korban lalu dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk kemudian dilakukan otopsi.