Tahanan Wanita Hamil
Tak Ada Laki-laki, Tapi Puluhan Tahanan Wanita Diketahui Hamil, Tes DNA Hasilnya Sama, Siapa Pelaku?
Hebohkan publik pada pertengahan tahun 2019 lalu, puluhan tahanan wanita di lapas tersebut ketahuan hamil. Padahal tak ada laki-laki
Risiko Tertular HPV
Berganti-ganti pasangan akan meningkatkan kemungkinan virus ini ditularkan dari orang yang sudah terinfeksi ke orang lainnya.
Wanita lebih berisiko terkena penyakit ini lantaran risiko HPV dapat mudah berkembang menjadi kanker serviks lebih tinggi secara signifikan dibandingkan dengan kanker penis.
Risiko infeksi HPV berkembang menjadi kanker serviks mencapai 99%, sementara risiko infeksi yang menyebabkan kanker penis hanya 42%.
Hal ini mungkin juga didukung dari struktur organ reproduksi wanita yang bentuknya masuk ke dalam tubuh, sedangkan pada pria keluar.
Namun bukan lantas pria bebas berganti pasangan seksual.
Penelitian juga menunjukkan, penyebaran penyakit lainnya juga banyak terjadi melalui hubungan seksual dengan pasangan yang sudah terinfeksi.
Misalnya, penyakit kutil kelamin yang juga disebabkan oleh HPV. Selain itu, ada pula HIV yang dapat menyebabkan AIDS.
Kanker serviks sendiri merupakan ancaman serius bagi kesehatan wanita.
Karena itu, sipir penjara yang berhubungan intim dengan para tahanan ini pun dihukum.
Meski begitu tidak ada konsekuensi yang diberikan kepada tahanan wanita.
Diwartakan sebelumnya, banyak tahanan wanita yang sengaja menggunakan trik ini untuk mendapatkan keuntungan mereka sendiri.(*)
Artikel ini telah tayang di GridHEALTH.id dengan Judul "Heboh, Puluhan Tahanan di Lapas Khusus Wanita Ini Hamil Mendadak"