Larangan Natal di Bulukumba
Breaking News: Polisi Kantongi Identitas Terduga Provokator Larang Umat Katolik Natal di Bulukumba
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan, di rumah jabatannya, Senin (24/12/2019) malam.
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Ansar
Hanya saja, pihaknya tetap tidak bisa melakukan Natal bersama karena berbagai alasan.
"Jadi, tahun ini umat Katolik Bulukumba tak merayakan Natal bersama. Kecuali kalau ditempat pastoran kami bisa, karena aksesoris dan pernak-pernik natal ada disana," jelas Antony.
Waktu yang tersisa untuk perayaan Natal tahun ini, kata dia, sudah sangat mepet.
Belum lagi jika kembali akan melakukan pemindahan seluruh pernak pernik yang ada.
Antony sendiri mengaku bakal merayakan Natal di Makassar, sekitar 158 kilometer dari Kota Bulukumba.
"Tergantung masing-masing umat Katolik Bulukumba maunya dimana. Kalau saya mungkin kembali ke tanah kelahiran saya di Makassar," pungkasnya. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi, IG: @arisandifirki
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: