Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gerindra Sulsel

Ketua Gerindra Sulsel Prioritaskan Kader Maju di Pilkada 2020? Simak Penjelasan

Pelantikan AIA beserta seluruh pengurus Gerindra Sulsel digelar di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar.

Penulis: Abdul Azis | Editor: Ansar
abd azis/tribun-timur.com
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (dua dari kiri) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra Sufmi Dasco Ahmad melantik Andi Iwan Darmawan Aras (AIA).

Dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sulsel, Senin (25/11/2019).

Pelantikan AIA beserta seluruh pengurus Gerindra Sulsel digelar di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar.

Usai pelantikan, Wakil Ketua Badan Penganggaran MPR RI ini mengaku segera melakukan konsolidasi secara menyeluruh disemua tingkatkan.

"Paling pertama tentunya konsolidasi sampai keseluruh tingkatan mulai dari DPC, PAC, ranting, dan anak-anak ranting," tegas AIA kepada Tribun.

"Terutama wilayah-wilayah yang mungkin belum lengkap atau yang masih kosong-kosong kepengurusannya di tingkat ranting atau bahkan di tingkat kecamatan. Jadi itu yang akan kita benahi nanti sekaligus pada saat konsolidasi," AIA menambahkan.

Berikut wawancara khusus wartawan Tribun Timur Abdul Azis Alimuddin dengan Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras di Hotel Grand Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Senin (26/11/2019).

Siapakah pengurus DPP yang pertamakali memberitahu anda sebagai Ketua Gerindra Sulsel?
Secara bersama-sama Pak Edi Prabowo, Pak Sekjen Ahmad Muzani, dan Pak Sufmi Dasco Ahmad. Mereka secara bersama-sama sampaikan kepada saya.

Bagaimana reaksi pertamakali anda diminta DPP sebagai ketua?
Hehehe... Saya juga sedikit kaget karena secara pribadi saya tidak pernah memikirkan karena saat ini saya selaku ketua DPP dan aktif di salah satu unsur ketua di DPP. Tapi, karena ini adalah tugas, atau penugasan yang diberikan pimpinan-pimpinan kami di DPP, oleh Pak Prabowo Subianto dan Pak Sekjen, tentu tidak ada kata tidak, pasti saya harus laksanakan.

Sejak kapan terakhir komunikasi dengan Pak IMB dan Pak Prabowo Subianto?
Hari ini saya sempat komunikasi dengan Pak Idris, sedianya beliau hadir kalau seandainya kemarin kita laksanakan pelantikan. Cuma karena faktor kesibukan dan kepadatan agenda Pak Dasco, maka kami harus mundurkan hari ini.
Sementara Pak Idris juga punya agenda hari ini sehingga tidak sempat hadir. Pak Prabowo terakhir berkomunikasi beberapa Minggu lalu, saya tidak terlalu hapal ya.

Adakah pesan khusus Prabowo Subianto untuk anda?
Pesan khususnya, tentunya beliau minta bagaimana membesarkan Partai Gerindra bisa eksisi, bergengsi, dan bisa mewarnai perpolitikan di Sulsel. Seperti itu.

Apa janji atau komitmen anda ke DPP sebagai ketua?
Janji ke DPP tidak ada ya, tapi komitmen bahwa akan bekerja semaksimal mungkin untuk bagaimana caranya Gerindra Sulsel bisa menjadi partai yang lebih besar lagi, melebihi pencapaian yang ada sebelumnya dibandingkan sekarang.
Jadi kita ingin bagaimana partai Gerindra menjadi ketua DPRD Sulsel, karena pencapaian kemarin tidak jauh berbeda dengan partai lain. Kalau kita push lagi pergerakannya, mudah-mudahan kita bisa masuk di wilayah itu.

Menurut anda, apa beban berat menjadi ketua Gerindra?
Beban berat saya kira tidaklah, tapi beban moral tentu ada. Kalau berat tergantung keikhlasan saja, saya menganggap ini adalah amanah buat saya dan kami akan upayakan semaksimal mungkin.
Memang betul bukan hal mudah, tetapi kami meyakini dengan niat yang baik, kami bekerja maksimal, kami yakin capai yang menjadi target-targetan.

Menurut anda, lebih enak jadi ketua atau pengurus biasa? Alasannya?
Saya sebagai kader tulen, baik ketua maupun anggota, pengurus, komitmen saya tetap sama, sama-sama membesarkan partai.
Tapi selaku ketua DPD saya ujung tombak yang sifatnya memanage seluruh teman-teman agar supaya hasilnya maksimal. Karena tanggung jawabnya jauh lebih tinggi.
Saya akan maksimal bekerja, karena keberhasilan yang dicapai tentu tidak bisa dicatat, tapi kalau kegagalan itu menjadi kegagalan saya. Insyaallah tidak akan terjadi.

Apa komitmen anda sebagai ketua baru kepada pengurus Gerindra se-Sulsel?
Kita semua ditingkatan harus punya komitmen memiliki cita-cita yang sama, yaitu membesarkan Partai Gerindra ini.
Partai Gerindra bukan partai Pak Prabowo sendiri, atau saya sendiri, tapi partai kita semua, partai seluruh kader yang pada dasarnya untuk kepentingan kita bersama-sama.
Jadi saya harapkan bahwa seluruh pengurus partai disegala tingkatan, DPC, DPD, maupun PAC harus komitmen dan punya tanggungjawab moral dalam membesarkan partai Gerindra ini.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved