Demokrat Pikir-pikir, PKB Tetap Buka Penjaringan Cakada di Gowa
Berbeda dengan Partai Demokrat masih pikir pikir untuk membuka pendaftaran di daerah itu.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka pendaftaran Calon Kepala Daerah (Cakada) di Kabupaten Gowa.
Berbeda dengan Partai Demokrat masih pikir pikir untuk membuka pendaftaran di daerah itu.
Apalagi memiliki hubungan historys dan psikologis dengan calon petahana Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.
• Isi Surat Mahasiswa Makassar di Malaysia ke Ayahnya di Hari Ayah Nasional, Ungkap Pesan Sejak Kecil
• Segini Anggaran Pendidikan Pemprov Sulsel 2020
• Panduan Lengkap Cara Buat Akun Login https:// sscasn.bkn.go.id Pendaftaran CPNS, Formasi Lulusan SMA
Sekretaris Deks Pilkada Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Sulsel Haekal mengatakan, partainya membuka penjaringan di 12 daerah, termasuk Kabupaten Gowa.
"Di Kabupaten Gowa ada enam kandidat yang mendaftar untuk Pilkada 2020 mendatang," kata Haekal kepada Tribun.
Keenan kandidat itu masing masing Adnan Purichta, Ria Efendy, Kaharuddin, AKBP (Purn) Kamaluddin, Sugianto Pattanegara, dan Hasan Hasyim.
Menurutnya untuk penjaringan tinggal menunggu jadwal fit and proper tes calon, untuk diusung pada Pilkada mendatang.
"Belum diputuskan jadwal fitnya. Tapi akan dilaksanakan kegiatan diskusi terfokus, untuk melakukan pemetaan balon bupati di level DPW PKB Sulsel," tuturnya.
Meskipun PKB tetap memprioritaskan kader, namun kata dia PKB juga partai sifatnya terbuka.
Sehingga siapapun bisa mendaftar untuk jadi calon bupati lewat PKB.
Berbeda dengan Partai Demokrat. Partai Besutan Susilo Bambang Yudoyono masih pikir pikir dan mempertimbangkan membuka pendaftaran di Gowa.
• Isi Surat Mahasiswa Makassar di Malaysia ke Ayahnya di Hari Ayah Nasional, Ungkap Pesan Sejak Kecil
• Segini Anggaran Pendidikan Pemprov Sulsel 2020
• Panduan Lengkap Cara Buat Akun Login https:// sscasn.bkn.go.id Pendaftaran CPNS, Formasi Lulusan SMA
"Kemungkinan Gowa kita tidak buka pendaftaran, karena Demokrat ada hubungan historys dan psikologis dengan Adnan. Ada kedekatan," kata Nimatullah di gedung DPRD Sulsel, Selasa (12/11/2019).
Bahkan ia menilai sosok Bupati Gowa Adnan, adalah pemimpin yang baik.
Sehingga layak kembali di dorong untuk kembali memimpin daerah itu.
"Ngapain kita cari yang lain kalau dia sudah baik, dan itu pertimbangannya," kata legislator dua periode tersebut.
