Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bupati Luwu Timur Bagi-bagi Kartu Tani ke Petani, Ini Loh Manfaatnya

Bupati Luwu Timur Bagi-bagi Kartu Tani ke Petani, Ini Loh Manfaatnya. Namun baru 25.099 petani yang menerima Kartu Tani.

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Suryana Anas
Humas Luwu Timur
Bupati Luwu Timur, Thorig Husler di sela penyerahan Kartu Tani kepada petani secara simbolis di Aula Kantor Dinas Pertanian Luwu Timur, Senin (11/11/2019). Ft Humas Luwu Timur. 

Bupati Luwu Timur Bagi-bagi Kartu Tani ke Petani, Ini Loh Manfaatnya

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Dinas Pertanian Luwu Timur membagikan Kartu Tani kepada 27.703 petani. Namun baru 25.099 petani yang menerima Kartu Tani.

Bupati Luwu Timur, Thorig Husler yang menyerahkan kartu tersebut secara simbolis kepada petani di Aula Kantor Dinas Pertanian Luwu Timur, Senin (11/11/2019).

"Kekurangannya (kartu tani) menunggu hasil verifikasi dan secepatnya akan diberikan kepada petani yang belum mendapatkan," Kepala Dinas Pertanian Luwu Timur, Muharif kepada TribunLutim.com, Selasa (12/11/2019).

 LOGIN sscasn.bkn.go.id Panduan dari BKN, Registrasi Pendaftaran Akun CPNS 2019

 Sukses Loloskan Indonesia ke Uzbekistan, Fakhri Husaini Pamit dari Timnas U-19. Ada Pelatih Baru?

 TATA CARA Pendaftaran CPNS 2019 di sscasn.bkn.go.id, Siapkan Dokumen Ini

Ia mengatakan penerima Kartu Tani umumnya sudah menjadi anggota kelompok tani (Poktan).

Adapun Poktan di Kabupaten Luwu Timur mencapai 2.043 kelompok. Sementara gabungan kelompok tani (Gapoktan) berjumlah 101 Gapoktan.

Husler mengatakan Kartu Tani diterbitkan bermanfaat untuk melayani petani melalui kelompok tani dalam pembelian pupuk bersubsidi.

Penerapan kartu ini adalah bentuk pengawasan penyaluran pupuk bersubsidi serta mempersempit potensi penyimpangan.

"Dengan kartu ini, petani dengan mudah mendapatkan pupuk di kios pengecer yang telah ditentukan,"

Kartu ini juga memudahkan petani untuk mendapatkan akses kredit perbankan," kata Husler.

Manfaat lain dari kartu tani adalah petani bisa terhindar dari permainan harga pupuk yang dilakukan distributor hingga menjadi masalah bagi petani.

Bupati Luwu Timur, Thorig Husler di sela penyerahan Kartu Tani kepada petani secara simbolis di Aula Kantor Dinas Pertanian Luwu Timur, Senin (11/11/2019). Ft Humas Luwu Timur.
Bupati Luwu Timur, Thorig Husler di sela penyerahan Kartu Tani kepada petani secara simbolis di Aula Kantor Dinas Pertanian Luwu Timur, Senin (11/11/2019). Ft Humas Luwu Timur. (Humas Luwu Timur)

"Kartu ini bisa bermanfaat dan digunakan sebaik mungkin oleh petani guna mendongkrak sektor pertanian dan perekonomian Luwu Timur," tuturnya.

Kartu Tani diterbitkan hasil kerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Masamba.

Kartu guna memberikan jaminan kepada petani yang sudah terdaftar dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) dalam mendapatkan pupuk.

Pimpinan BRI Cabang Masamba, Faharuddin Amir menjelaskan, Kartu Tani adalah kartu yang akan digunakan petani bertransaksi menebus pupuk bersubsidi melalui mesin Electronic Data Captured (EDC).

"Kartu tani ini akan dibagikan kepada seluruh petani di Luwu Timur yang masuk dalam daftar Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok," katanya.

Dorong Warga Manfaatkan Perpustakaan Desa

Bupati Luwu Timur Thorig Husler, mengajak pemerintah desa aktif mendorong masyarakat untuk memanfaatkan perpustakaan desa.

Ada 124 desa dan tiga kelurahan terbagi di 11 kecamatan di Kabupaten Luwu Timur.

Husler mengatakan, semakin banyak masyarakat membaca maka akan menambah pengetahuan.

 Ini Rincian Formasi CPNS 2019 untuk Pinrang

 Live MolaTV 3 LINK Live Streaming & Video Liga Inggris 2019 Leicester City vs Arsenal - Live KoraTV

 BREAKING NEWS: Polisi Amankan Terduka Pelaku Kasus Kamera di Toilet Wanita UIN

"Serta wawasan dan hasil akhirnya diharapkan tercipta masyarakat yang cerdas," kata Husler kepada TribunLutim.com, Sabtu (9/11/2019).

Pemerintah kabupaten sangat berkomitmen untuk mengembangkan kegemaran membaca.

"Jadi kades, kita perlu mendukung gerakan pengembangan gemar membaca," pesannya.

Sebelumnya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Luwu Timur kerjasama DPK Sulsel roadshow pengembangan kegemaran membaca di Aula Sasana Praja Kantor Bupati Luwu Timur pada Kamis (7/11/2019).

Kepala DPK Luwu Timur, Satri mengatakan, roadshow mengkampayekan dan meningkatkan peran masyarakat agar gemar membaca.

Kegiatan diikuti kepala sekolah, pengelola perpustakaan desa dan sekolah, komunitas literasi dan pelajar.

Kepala Bidang Pembinaan Perpustakaan DPK Sulsel, Andi Ahmad Saransi mengatakan, program kegemaran membaca akan terus digalakkan.

"Bahkan kedepan akan dikembangkan pojok baca digital sebagai bentuk pelayanan perpustakaan diera transformasi digital," katanya.

Diharapkan pula Pemkab Luwu Timur terus memberi dukungan pengembangan budaya literasi dimasyarakat.

Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved