Gembok Rumah Terbuka, Albayan Ditemukan Tewas Tergantung di Lantai 2, Penjelasan Kapolsek Tamalate
Kapolsek Tamalate Kompol Arif Amiruddin mengungkapkan, awal mula Albayan diketahui meninggal dunia, ketika sang ibu Asriah menelpon ponsel putranya.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepolisian Sektor (Polsek) Tamalate Makassar, masih mendalami penyebab kematian Albayan (31).
Pria pecinta kucing itu ditemukan tewas tergantung di lantai dua rumahnya, Komplek Kumala Permai, Blok M Nomor 7, Jl Muhammad Tahir, Makassar, Jumat (8/11/2019) siang.
Penyeledikan dilakukan dengan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
• Ada Kamera Go Pro di Toilet Wanita Kampus UIN Aalauddin Gowa, Mahasiswi: Pelecehan
Selain itu, polisi juga menggali keterangan terhadap ibu Albayan, Asriah dan sejumlah tetangga korban.
Kapolsek Tamalate Kompol Arif Amiruddin mengungkapkan, awal mula Albayan diketahui meninggal dunia, ketika sang ibu Asriah menelpon ponsel putranya.
Tiga hari berselang, nomor ponsel anaknya (Albayan) tidak kunjung memberi respon.
• ISYF Ajak 250 Pelajar SMA Indonesia Kolaborasi Menuju Generasi Emas Lewat FOR
"Jadi kebiasaan orang tuanya (Asriah) datang setiap hari Jumat. Saya sempat menanyakan ke beliau (Asriah) bahwa selama tiga hari dia menelpon anaknya (Albayan) tidak diangkat, dia chat tidak dibalas," kata Kapolsek Tamalate Kompol Arif Amiruddin.
Tidak mendapat respon dari sang anak, lanjut Kompol Arif Amiruddin, Asriah pun menanyakan ke teman Albayan terkait kondisi putranya.
Ia lantas meminta teman Albayan untuk datang ke rumahnya.
• Penumpang Sriwijaya Air Ngamuk, Kaca Pecah, Manager Bandara Hasanuddin Siapkan Meja
"Setelah temannya (Albayan) cek di rumah, dia sampaikan ke ibu korba (Asriah) bahwa terkunciki, sehingga temannya tidak bisa masuk," ujar Arif Amiruddin.
Pukul 12.00 siang, sang ibu Asriah pun tiba di rumah.
Asirah yang tiba di rumahnya, kata Arif Amiruddin, pun lansung naik ke lantai dua dan mendapati putranya (Albayan) sudah tewas dalam kondisi tergantung.
• NONTON TV ONLINE METUBE, 4 Link Live Streaming RCTI & Live Score Timnas U-19 Indonesia vs Hong Kong
Meski kondisi rumah dalam kondisi terkunci dari dalam, lanjut Arif Amiruddin, Asriah mendapati gembok pintu rumahnya dalam kondisi tidak terklik atau terkunci.
"Tadi waktu ibunya datang saya tanyakan bahwa ada tergantung gembok di depan pintu tapi tidak sempat terklik. Jadi hanya tergrendel dari dalam," terangnya.
Kematian Albayan membuat warga Komplek Kumala Permai geger.
• Ada Apa? Ayu Ting Ting Bagi Undangan Pernikahan, Roy Kiyoshi Sebut Sosok Duda Ini
Musabahnya, Albayan ditemukan meninggal dalam kondisi leher tergantung seutas tali.
Tali itu terikat di dekat pintu kamar yang berada di lantai dua rumahnya.
Betisnya sudah menghitam atau bengkak dan mengeluarkan bau.
• Bank Danamon Perkuat Pelayanan Perbankan Digital
Polisi juga menemukan adanya simbahan darah di sekitar lokasi.
Belum diketahui penyebab pasti meninggalnya putra tunggal bernama lengkap Albayan Ansar tersbut.
• HUT ke 412 Kota Makassar Digelar Sederhana, Ini Temanya
Namun, oleh tetangga korban ia kerap tingga seorang diri di dalam rumah.
Ibunya Asriah hanya datang menjenguk tiap hari jumat lantaran bekerja di Pengadilan Agama Soppeng.
• Adnan Purichta Beber Bantuan JK dan Amran Sulaiman Saat IYL Meninggal Dunia
Warga Maleleng Pangkep Gantung Diri Diduga Stres Ditinggal Istri
Muhammad Arfah (40) warga asal Kampung Maleleng Kelurahan Sibatua Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep, Sulsel ditemukan gantung diri di rumahnya.
Tukang bentor tersebut ditemukan oleh keponakannya Agil, sekitar pukul 18.20 Wita.
• Balasan Tito Karnavian Jenderal Bintang 4 saat Disemprot Mantan Jubir Presiden Jokowi Johan Budi
"Iye pas tadi mau maghrib kupanggil omku tidak menyahutki, pergi kubawakan makanan tiap hari karena sendiri mami tinggal," ujar Agil.
Tetapi, kata Agil saat dia masuk dia kaget melihat pamannya sudah gantung diri dan meninggal dunia.
• BREAKING NEWS: Arfah Gantung Diri di Kampung Maleleng Pangkep
Gantungan itu dari sarung serta ikat pinggang yang biasa dipakai sekolah dasar.
"Kagetka dan langsungka berteriak panggil bapakku dan tetangga," ungkapnya.
Polisi sudah memasang police line di lokasi kejadian.
• Tikam Menantu Hingga Tewas, Rumah Karim di Mangepong Jeneponto Dirusak Keluarga Korban
Para tetangga berdatangan melihat mayat Arafah yang sudah ditutupi kain sarung hijau.
Ambulance datang dan mayat Arafah sudah dibawa ke RSUD Batara Siang Pangkep untuk diautopsi.
Saat ini mayat Arafah sudah berada di RSUD Batara Siang Pangkep.
• Warga Mambi Mamasa Dambahkan Jaringan Telepon Selular dan Internet
Kapolsek Pangkajene, AKP Asgar ditemui di lokasi kejadian mengatakan penyebab korban gantung diri diduga stres.
"Dugaan menurut saksi, selama dia ditinggalkan istrinya agak stres," kata Asgar.
Asgar menjelaskan kalau Arfah ini adalah tukang bentor yang tinggal seorang diri di rumahnya dan sudah sepekan sakit.
• Dapat Bagian Sedikit Hasil Panen Kopi, Anak Bunuh Ayahnya Mayat Dicor di Bawah Musalah, Istri Ikut
"Informasi dari keluarganya, dia ini tinggal seorang diri, karena sudah pisah ranjang dengan istri. Jadi istri dan dua anaknya ada di Makassar," ujar Asgar.
Selama Arfah seorang diri, ponakannya Agil yang setiap hari membawakannya makanan.
"Pas ponakannya datang itu sekitar pukul 17.30 Wita dia sudah temukan gantung diri. Agil panggil bapaknya Kadir untuk datang ke rumah pamannya tersebut," tambahnya.
• 3 Hari Lagi Pendaftaran CPNS 2019 Dibuka di sscasn.bkn.go.id, BKN Bocorkan ini Kisi-kisi Soal SKD
Saat Kadir datang melihat saudaranya, segera Kadir menghubungi Ketua RK dan RK menghubungi Bhabinkamtibmas Polsek Pangkajene.
"Anggota kami kesana dan menghubungi Polsek Pangkajene dan saya langsung laporkan ke pimpinan dan inafis turun mengidentifikasi," jelasnya.
AKP Asgar mengaku saat ini polisi sedang melakukan penyelidikan.
• Pemkab Bone Rencana Aplikasikan Smart City Tahun 2020
BREAKING NEWS: Arfah Gantung Diri di Kampung Maleleng Pangkep
Muhammad Arfah (40) warga asal Kampung Maleleng Kelurahan Sibatua Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep, Sulsel ditemukan gantung diri di rumahnya.
Mayat Arfah ditemukan oleh keponakannya Agil, sekitar pukul 18.20 Wita.
• Tikam Menantu Hingga Tewas, Rumah Karim di Mangepong Jeneponto Dirusak Keluarga Korban
"Iye pas tadi mau maghrib kupanggil omku tidak menyahutki, pergi kubawakan makanan tiap hari karena sendiri mami tinggal," ujar Agil.
Tetapi, kata Agil saat dia masuk dia kaget melihat pamannya sudah gantung diri dan meninggal dunia.
• Warga Mambi Mamasa Dambahkan Jaringan Telepon Selular dan Internet
Gantungan itu dari sarung serta ikat pinggang yang biasa dipakai sekolah dasar.
"Kagetka dan langsungka berteriak dan datangmi tetangga," ungkapnya.
• Dapat Bagian Sedikit Hasil Panen Kopi, Anak Bunuh Ayahnya Mayat Dicor di Bawah Musalah, Istri Ikut
Polisi hingga saat ini, pukul 19.40 Wita masih berada di lokasi kejadian memasang police line.
Para tetangga berdatangan ingin melihat mayat Arafah yang sudah ditutupi kain sarung hijau.
Saat ini 19.43 Wita ambulance sudah datang dan mayat Arafah bersiap-siapa dibawa ke RSUD Pangkep untuk diautopsi.
• Tewas Ditikam Mertua Sendiri di Jeneponto, Jufri Tinggalkan Seorang Anak dan Isteri
Seorang Warga Samata Gowa Ditemukan Tewas Gantung Diri
Kabar duka menyelimuti keluarga Rabiah Daeng Minne, seorang warga Jl Karaeng Makkawari Kelurahan Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Kabupaten Gowa.
Suaminya ditemukan tidak bernyawa pada Kamis (7/11/2019) siang. Sang suami ditemukan tewas gantung diri di dalam rumah.
• PENYEBAB Dimas Menikahi Riska Kekasihnya di Kantor Polres Nek Mengulang Lagi, Tak Tinggal
• Selain Laga Persebaya Vs PSM Ditunda, Komdis Beri Teguran Keras Gubernur Kalteng
• HOREE! Pengguna WhatsApp Akhirnya Bisa Tolak atau Terima Masuk Grup, Cek Tutorial Aktivasi
• Tak Ada Nama Kota di Indonesia, Inilah 20 Kota Teraman di Dunia Cocok Traveling
• SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming TV Online Indosiar Semen Padang vs Persija, Akses di Sini via HP
Suaminya bernama Faisal Ahmad Daeng Tojeng (44). Ia gantung diri dengan mengenakan tali jemuran berwarna biru.
Korban pertama kali ditemukan pada pukul pukul 12.30 Wita atau usai salat duhur.
Lurah Samata, Faisal Ichwan Azali yang dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Ia menuturkan jika korban adalah salah satu warganya.
Faisal mengungkapkan, korban dilaporkan telah lama menderita gangguan kejiwaan. Penyakit ini sudah diderita sejak 10 tahun lalu.
" Iya benar, korban gantung diri. Keterangan istrinya korban memang ada gangguan jiwa," kata Faisal.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, korban dilaporkan telah lama memiliki keinginan untuk mengakhiri hidupnya.
Daeng Tojeng sudah berulang kali mencoba melakukan aksi bunuh diri. Namun aksi itu digagalkan keluarga.

Faisal menambahkan, korban sempat dibawa di RS Bhayangkara untuk divisum dan dilakukan pemeriksaan oleh polisi.
Setelah itu, keluarga yang yang ikut mendampingi memutuskan untuk membawa pulang korban untuk semayamkan.
"Setelah dilakukan visum oleh pihak kepolisian, jenazah Almarhum dibawa pulang ke rumah duka," kata Faisal.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait kasus ini. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: