Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Suhu di Sulsel 38,2 Derajat Celcius, Waspada Kebakaran

Itu dibuktikan dengan hasil pengamatan BMKG sekitar pukul 13.00 wita bahwa suhu hari ini tercatat mencapai 38.2 celcius. Suhu ini diatas ambang batas

Penulis: Hasan Basri | Editor: Imam Wahyudi
zoom-inlihat foto Suhu di Sulsel 38,2 Derajat Celcius, Waspada Kebakaran
int
ilustrasi

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini agar waspada dengan suhu ekstrim yang akan melanda wilayah Sulawesi Selatan

Berdasarkan historis data pencatatan parameter cuaca termasuk suhu ekstrim yang terjadi di wilayah Sulsel termasuk wilayah Makassar dan sekitarnya didominasi terjadi pada bulan Oktober.

Itu dibuktikan dengan hasil pengamatan BMKG sekitar pukul 13.00 wita bahwa suhu hari ini tercatat mencapai 38.2 celcius. Suhu ini diatas ambang batas normal.

Baca: Haru! Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Hormat ke Jokowi Dua Kali, Standing Ovation untuk Jusuf Kalla

"Ini merupakan suhu tertinggi untuk bulan Oktober sepanjang pengamatan," kata Kepala Stasiun Klimatologi Maros yang meliputi Wilayah Sulawesi dan Maluku, Hartanto, kepada Tribun, Minggu (20/10/2019).

Ini merupakan suhu tertinggi untuk tahun ini tanpa dipengaruhi oleh El Nino, suhu tertinggi ketiga yang pernah terjadi (2 tertinggi saat El Nino).

Baca: Asisten Pelatih PSM Ini Sebut Persija Sukses Manfaatkan Serangan Balik

"Ini terjadi karena diperngaruhi oleh intensitas radiasi matahari yang mencapai maksimum, tidak ada tutupan awan signifikan dan angin timuran yang menguat," paparnya.

Hartanto suhu di atas 35 derajat celcius merupakan suhu paling tinggi sempanjang beberapa tahun silam. Dimana pada tahun 1994 suhu tertinggi mencapai 37,6 derajat celcius. Lalu 2014 suhu tertinggi tercatat hanya Rp 37,8 derajat celcius.

Baca: 6 Fakta Istri Maruf Amin, Wury Estu Handayani: Terpaut Usia 31 Tahun, Istri dari Pernikahan Kedua

Kondisi suhu ekstrim (lebih dari 35 Celcius) diprediksikan kata Hartanto masih akan terjadi selama bulan oktober 2019 tahun ini.

Olehnya dengan suhu ekstrim, Hartanto mengimbau kepada masyarakat untuk mengantisipasi kekeringan, kekurangan air bersih dan kebakaran.

Baca: Curi Poin di Makassar, Pelatih Persija: karena Marc Klok Tidak Main

Kebakaran Hanguskan Dua Rumah di Tompobulu Bantaeng

Kebakaran kembali melanda pemukiman warga di Kampung Borong Inru, Desa Balumbung, Kecamatan Tompobulu, Bantaeng, Sulsel, Minggu (20/10/2019) malam.

Kebakaran tersebut menghanguskan dua unit rumah milik Dg Maupa dan Dg Main.

Hal tersebut diungkapkan Kasi Ops Damkar Bantaeng Irfan Nurmin keawak Tribun.

Baca: Mahtan Kembali Hapus Tato dan Tabliq Akbar

Irfan mengungkapkan dua unit armada Damkar Bantaeng dikerahkan untuk melakukan pemadaman.

"Kita kerahkan dua unit armada ditambah 11 anggota membantu memadamkan api," kata Dia.

Lanjut Irfan lokasi yang jurang serta jalan sempit membuat Damkar Bantaeng sulit menjangkau lokasi kebakaran.

Baca: Rumah Semi Permanen di Taroada Maros Ludes Dilalap Api, Begini Kronologisnya

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved