Lantik Pengurus Cabang ISNU Kabupaten Bone, Ini Harapan Husain Syam
Dalam sambutannya, Husain mengajak sejumlah pengurus yang baru saja dilantik ini untuk berkomitmen terhadap ISNU.
Penulis: Alfian | Editor: Syamsul Bahri
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Sulawesi Selatan Husain Syam resmi melantik pengurus cabang ISNU Kabupaten Bone, di Hotel Helios, Selasa (15/10/2019).
Dalam sambutannya, Husain mengajak sejumlah pengurus yang baru saja dilantik ini untuk berkomitmen terhadap ISNU.
Periode Sebelumnya Ikut Dilibatkan, Ada Apa Jokowi Tak Lagi Libatkan KPK saat Pilih Calon Menteri?
Apel Patroli Skala Besar Jelang Pelantikan Presiden RI, Kapolda Sulsel Pimpin
Begini Progres Kasus Dugaan Pungli Mantan Camat Simbang
Bejat & Memilukan, Ayah Kandung Perkosa Putrinya Berkali-kali, Terungkap Usai Anak Lelakinya Mencuri
Apa Kabar Kasus Dugaan Pungli Bekas Camat Simbang, Ditahan atau Diberi Jabatan?
Serta membangun jaringan dalam pembangunan di Bone.
"Kita ingin sejumlah pengurus yang dilantik pada hari ini bisa menjadi contoh atau teladan yang baik ditengah masyarakat," ujar Rektor Universitas Negeri Makassar itu via rilis yang diterima Tribun Timur.
Guru besar pertanian itu juga menginginkan, pengurus ISNU Bone bisa saling bersinergi dengan pemerintahan dan mendukung program-program milik pemerintah.
Sementara itu, Bupati Bone, Andi Fashar M Padjalangi mengharapkan pengurus ISNU untuk bisa memberikan kontribusi terbaiknya.
"Semoga pemerintah dan pengurus ISNU Bone bisa saling mendukung dan memajukan daerahnya," jelas Fashar.
Selain agenda pelantikan, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan diskusi yang mengangkat tema "Integritas Cendikia Nahdiyyin sebagai gerak modernisasi beragama".(tribun-timur.com)
BREAKING NEWS : Warga Jeppe'e Bone Ditemukan Tewas Gantung Diri
Warga Kelurahan Jeppe'e, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Selasa (15/10/2019) sore.
Korban berinisial SD yang diperkirakan berusia 44 tahun. Kapolsek Tanete Riattang Kompol Andi Bahsar membenarkan hal tersebut.
Kapolda Sulsel Larang Demo, Ketua PMKRI Makassar: Tujuan Kami Bukan Ganggu Pelantikan Presiden
Lion Group Layani 8.577 Penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Periode Januari-Agustus 2019
Produksi Nikel PT Vale Meningkat 12 Persen di Triwulan III
Sejumlah Pelajar Asal Mandar Terlibat di Festival Anak Mandar di Kota Malang
Larangan Unjuk Rasa Jelang Pelantikan Presiden, Mahasiswa Lakukan ini
Ia menyebutkan pihaknya masih diketahui pasti penyebabnya. "Iya betul korban pertama kali ditemukan oleh istrinya sudah dalam kondisi tergantung didalam rumah," Kata AKP Andi Bahsar baru saja.
Namun diduga kornan nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi. Penyakit yang diderita korban tak kunjung sembuh walau sudah kerap berobat di rumah sakit.
Kini, pihak kepolisian masih berada di lokasi menyelidiki kasus tersebut.(TribunBone.com).
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @piyann__
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
