Rustan Warga Kahu Bone Luka Parah Usai Berkelahi dengan Pencuri yang Masuki Kamar Putrinya
Keduanya bahkan dilarikan ke puskesmas setempat usai mengalami luka goresan pada bagian tubuhnya.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNBONE.COM, KAHU - Dua warga Kelurahan Palattae, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone, menjadi korban tindak pidana pencurian disertai dengan kekerasan (curas), Selasa (8/10/2019) dinihari.
Peristiwa curas itu dialami oleh Rustan (53) dan anaknya Hesti Almaida (22).
Keduanya bahkan dilarikan ke puskesmas setempat usai mengalami luka goresan pada bagian tubuhnya.
Baca: Kabar Buruk Ashanty Istri Anang Hermansyah Ibu Aurel Hermansyah, Idap Penyakit Autoimun, Doa Ngalir
Kapolsek Kahu, Iptu Muh Amin, yang dikonfirmasi meceritakan peristiwa itu berawal saat seorang yang tidak dikenal masuk ke rumah korban melalui jendela dan menuju ke kamar tidur Hesti.
Namun, saat itu Hesti yang sedang tidur tiba-tiba terbangun dan melihat pelaku.
Hesti pun kaget dan langsung berteriak maling.
Ayahnya, Rustan, bangun dan langsung ke kamar anaknya dan melihat pelaku sedang mencekik Hesti.
"Pada saat itu Hesti bersama ayahnya sempat melakukan perlawanan, dan akhirnya pelaku menghunus badiknya kemudian menusuk Hesti kemudian kabur," kata Amin ke awak media, Selasa malam.
Baca: FOTO: UKM Mawar Ajari Ibu Rumah Tangga Menganyam Rotan
Rustan yang melihat pelaku kabur, langsung mengejar dan mendapati pelaku di pinggir jalan.
"Di pinggir jalan pelaku dan korban berkelahi hingga ayah Hesti mengalami luka yang cukup parah di bagian kepalanya. Disitu ayah Hesti jatuh dan pelaku kemudian melarikan diri."jelasnya.
Akibatnya, Hesti mengalami luka robek pada lengan kanan dan luka lecet pada lengan kanan.
Baca: Alasan MPR RI Mundurkan Waktu Pelantikan Presiden-Wakil Presiden Jokowi-Maruf Amin, Ganggu Warga
Sementara Rustam mengalami luka pada bagian kepala sebelah kanan atas telinga, luka robek pada pipi kanan, luka robek di bawah hidung, luka robek pada lengan kanan, luka robek dan tembus pada telapak tangan sebelah kiri.
"Saat ini kedua korban sudah ditangani oleh perawat puskesmas setempat," katanya.
Selain korban mengalami luka, barang berharga berupa dua buah handphone ditaksir senilai 5 juta juga dibawa kabur pelaku.
Kini, pelaku sedang dalam pengejaran pihak kepolisian dan ciri-cirinya telah diketahui.
Resmob Polres Luwu Utara Bekuk Pencuri HP di Palopo
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Unit Reserse Mobile (Resmob) dari Polres Luwu Utara menangkap terduga pelaku kasus pencurian handphone.
Polres Luwu Utara dibantu Polres Palopo menangkap pelaku Arianto (35) di Kota Palopo, kemarin malam.
Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto Siap Sodorkan Nama Calon Menteri ke Presiden Jokowi, Asalkan
Pemprov Sulbar Siapkan Kendaraan Bekas untuk Kejati, Kok Bisa?
Perayaan Ulang Tahun Berujung Maut: 2 Mahasiswa Baru UIN Lampung Tewas Tenggelam di Embung Kampus
VIDEO: Kondisi Rezky Adelyia, Bocah Penderita Gizi Buruk di Jeneponto
Lowongan Kerja BUMN PT Pelni Banyak Posisi, Terima Lulusan SMA, Daftar di Link Resmi, Cek Syarat
"Iya benar, ada pelaku pencurian handphone kami amankan," ujar Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, Iptu Syamsul Rijal, Selasa (8/10/2019).
Syamsul menuturkan, Arianto melakukan pencurian di Desa Sidomukti, Kecamatan Bone-bone, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, belum lama ini.

Itu berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LPB/198/2019/SPKT Res.Luwu Utara tanggal 12 September 2019. Dari tangan pelaku diamankan sejumlah barang bukti.
Seperti empat unit handphone, dua cas, dan dua tas. "Pelaku masih dalam pemeriksaan," paparnya. (*)
Mendaftar di PAN, Politisi Beristri Empat Ini Pastikan Maju di Pilkada Lutra
Legislator Partai Hanura Andi Sukma, kembali mempertegas keseriusannya bertarung pada Pilkada Luwu Utara tahun 2020.
Penegasan disampaikan Andi Sukma ketika mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati di Partai Amanat Nasional (PAN) Luwu Utara.
Pengembalian formulir bertempat di Warkop Dg Aziz, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Kappuna, Kecamatan Masamba, Senin (7/10/2019).
Prabowo Kalah Pilpres oleh Jokowi, Kenapa Rocky Gerung Kian Kritis ke Pemerintahan? Ini Jawabnya
MPK SMA Islam Athirah Bukit Baruga Punya Ketua Baru
MPK SMA Islam Athirah Bukit Baruga Punya Ketua Baru
Anggota DPRD Luwu Utara tiga periode tersebut mengatakan, pada Pilkada Luwu Utara tahun 2015 lalu dirinya juga ingin maju tapi akhirnya gagal.
"Waktu itu ada yang menyebut saya mobil mogok. Kali ini tidak lagi, saya sudah siap," terang dia.
Ia pun mengaku telah mempersiapkan segala infrastruktur yang dibutuhkan dalam petarungan.
Termasuk kesiapan dana dan tim di semua wilayah.
"Kali ini saya sudah siap, kita persiapkan semua," paparnya.
Selain di PAN, politisi yang punya empat istri ini juga telah mendaftar di PDIP dan Partai Golkar.
Tak hanya itu, ia juga telah mengambil formulir di Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangas (PKB).
Ketika mengembalikan formulir di PAN, Andi Sukma diantar dua legislator Hanura DPRD Luwu Utara.
Sudirman Salomba dan Elvis. Ada pula sejumlah keluarga.
Lay Exo Ulang Tahun, #HappyLayDay Trending pada Twitter, Ini Profil dan Perjalan Kariernya
Amphuri Sulampua Donasi Rp 10 Juta ke Korban Eksodus Wamena
Jawaban Menohok Vega Darwanti Tanggapi Soal Kedekatannya dengan Tukul Arwana: Itu Mah Dari Dulu!
Sekedar diketahui, PAN merupakan partai pemenang ketiga Pemilu 2019.
Mereka punya empat kursi di parlemen dan berhak atas jatah wakil ketua.
Adapun syarat mengusung pasangan calon pada Pilkada adalah tujuh kursi.
PAN masih butuh koalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung pasangan calon.
Sementara Hanura, partai Andi Sukma juga memiliki empat kursi.
Kalau koalisi, PAN dan Hanura bisa mengusung pasangan calon.
Laporan Wartawan TribunLutra.com, @chalik_mawardi_sp
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Polres Parepare Ciduk Pelaku Pencurian Spesialis Rumah Kosong
TRIBUN-PAREPARE.COM, BACUKIKI BARAT - Tim Crime Hunter Resmob Polres Parepare, membekuk pelaku pencurian spesial pembobol rumah, Senin (7/10/2019).
Pelaku yang ditangkap ialah Yusril alias Bussi (19).
Penangkapan ini dipimpin oleh Kanit Resmob Polres Parepare, Aiptu Faesal.
FOTO: Dekranasda Sulsel dan PHRI Jalin Kerjasama Pengembangan UMKM
Pengungsi Wamena Pakai Baju sebagai Handuk Habis Mandi
Vokalis Band Kunci Dendy Mikes Meninggal, Ini Lagunya yang Pernah Populer Lengkap dengan Lirik
Yusril ditangkap saat sedang tidur di mobil truk, di Jl Poros Bone-Maros, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone.
Diketahui Yusril beralamatkan di Jl Reformasi, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulsel.
"Pelaku merupakan residivis. Serta sudah setahun menjadi buron," kata Faesal.
Sebelumnya, Yusril telah ditangkap dengan kasus pencurian.
Pada saat itu, ia ketahuan warga disaat ia melakukan aksi pencurian.
"Bahkan Yusril sempat di massa pada tahun 2018," ungkapnya.
Pada saat pelaku melakukan aksinya di Parepare, ia masuk melalui pintu belakang rumah milik Nr.
744 Kendaraan Dinas Pemprov Sulsel Hilang
Ingin Lebih Dekat dengan Milenial Makassar, Kalla Group Gelar Career Experience Day 2019
Fraksi Nasdem dan Gerindra Walk Out Saat Pemilihan Ketua BK DPRD Luwu Timur, Ada Apa ?
Saat itu rumah sementara dalam kosong.
Pemilik rumah sementara berada di pesta pernikahan.
"Yusril masuk dengan cara mencungkil pintu rumah menggunakan obeng besar. Setelah pelaku berhasil merusak pintu rumah tersebut, ia pun mengambil empat smartphone berbagai merk," jelasnya.
Dari kejadian tersebut, Nr mengalami kerugian Rp 10 juta rupiah.
Barang bukti yg di amankan dari pelaku iyalah sebuah Smartphone Samsung.
Kini pelaku beserta barang bukti diamankan di Mapolres Parepare, untuk proses hukum lebih lanjut.
Pelaku dijerat Pasal 362-367 KUHP, dengan hukuman penjara paling lama lima tahun.
Laporan wartawan TribunParepare.com, Darullah, @uull_darullah.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: