Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Indah Cahya Sari Bawa Indonesia Juara di Rusia, Devo: Role Model Bagi Atlet Muda

Bagi Ketua Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulsel, Devo Khaddafi, suatu kebanggan seorang atlet Sulsel berhasil meraih prestasi.

Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Ansar
wahyu/tribun-timur.com
Ketua PBSI Sulsel, Devo Khaddafi mengaku Indah Cahya Sari Jamil sebagai Roel Model bagi atlet muda di Sulsel setelah mampu membawa Indonesia juara di Kejuaraan Dunia Junior. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Indah Cahya Sari Jamil, sukses membawa nama Indonesia di puncak pentas internasional.

Tidak lain setelah ia bersama kontigen Indonesia berhasil meraih medali emas pada Kejuaraan Beregu Campuran atau Piala Suhandinata, di Kazan, Rusia dengan nomor beregu, Sabtu (5/10/2019).

Bagi Ketua Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulsel, Devo Khaddafi, suatu kebanggan seorang atlet Sulsel berhasil meraih prestasi.

Apalagi, prestasi yang diraih merupakan kelas Internasional dengan menumbangkan tim raksasa, Tiongkok.

Produk Makanan dan Obat Diminta Pakai QR Code BPOM

Bukan Meggy Diaz, ini Inisial Penyanyi Dangdut yang Diam-diam Dipacari Tukul Arwana

Mendaftar di PAN, Politisi Beristri Empat Ini Pastikan Maju di Pilkada Lutra

"Sehingga Indah itu, sekarang menjadi Role Model bagi atlet-atlet muda, atlet usia dini, anak-anak pemula di Sulsel," tegas Devo, Senin (7/10/2019).

Di partai final, Indah berpasangan dengan Daniel Martin melawan pasangan Tiongkok, Feng Yan Zhe dan Lin Fang Lin.

Mereka membuka keunggulan Indonesia dengan bermain sebanyak tiga set 21-18, 18-21, dan 21-11.

Pada partai kedua, giliran tunggal putri Indonesia sukses menaklukkan Tiongkok lewat Putri Kusuma Wardani melawan Zhou Meng.

Putri butuh tiga set untuk menumbangkan Zhou dengan skor 21-18, 20-22, dan 21-14.

Sayangnya, pada partai ketiga pada tunggal putra, Bobby Setiabudi kalah dari Liu Ling dengan skor 17-21, 21-17, 20-22.

Beruntung, ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji/Putri Syaikah mampu memenangkan partai ke empat.

Mereka sukses mengalahkan Li Yi Jing/Tan Ning setelah bermain tiga set, 16-21, 25-23, 21-13.

Produk Makanan dan Obat Diminta Pakai QR Code BPOM

Bukan Meggy Diaz, ini Inisial Penyanyi Dangdut yang Diam-diam Dipacari Tukul Arwana

Mendaftar di PAN, Politisi Beristri Empat Ini Pastikan Maju di Pilkada Lutra

"Kita tentu sangat bangga indah mampu menjadi salah satu tulang punggung tim Indonesia menjadi juara dunia junior untuk beregu ganda campuran," imbuh Devo.

Sebrnanrya, nama Indah tidak asing lagi di kancah bulu tangkis nasional bahkan di Susel.

Sebab beberapa prestasi telah ditorehkan atlet berdarah Bone kelahiran Makassar, 16 Maret 2002 ini.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved