Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Setahun Gempa Palu, Tsunami & Likuifaksi, IKA Unhas Gagas Program Percepatan Pembangunan Sulteng

Fokus Tudang Sipulung adalah peran konkret alumni Unhas dalam pembangunan pascaperistiwa Gempa, Tsunami & Likuifaksi 28 September 2018 lalu.

Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
dok ika unhas
Ir Sapri Pamulu MEng PhD mewakili Pengurus Pusat IKA Unhas saat acara Tudang Sipulung di acara pengukuhan IKA Unhas Sulteng, Palu, Sabtu (28/9/2019). Ika Unhas Sulteng dituntut berperan aktif dalam pembangunan pascaperistiwa Gempa, Tsunami & Likuifaksi 28 September 2018 lalu. 

Rahmat saat ini bekerja sebagai Direktur Utama PT Bank Sulteng.

Sebelum pengukuhan, kegiatan ini diawali dengan dzikir bersama dalam rangka memperingati satu tahun peristiwa gempa, tsunami dan likuifaksi di Palu.

Baca: Ratusan Alumni dan Wakil Presiden Jusuf Kalla Ramaikan Halalbihalal 2019 IKA Unhas, Begini Pesan JK?

Baca: Ika Unhas Akan Gelar Kegiatan Halalbihalal dan Silaturahmi Nasional 2019, Ayo Segera Daftar di Sini!

Gubernur Sulteng menegaskan pentingnya peran IKA Unhas dalam mempercepat pembangunan daerah di Sulteng Pascabencana pada 2018.

"Dan saya mengharapkan para alumni yang hadir dapat memberikan kontribusinya kepada Sulteng," tegas H Longki Djanggola.

Sementara itu, Direktur DAPK Abdullah Sanusi PhD mengatakan bahwa saat ini jumlah alumni Unhas sebanyak 148.613 per September 2019.

Dengan jumlah yang cukup besar, alumni juga memegang peranan penting dalam kemajuan Unhas.

“Menjadi harapan kita semua, dengan kehadiran IKA Unhas Sulteng ini dapat melahirkan energi dan sinergi di antara kita semua."

"Dan juga untuk kemajuan almamater dan percepatan pembangunan di Sulteng,” kata Abdullah yang juga dosen Fakultas Ekonomi Unhas.

Baca: Festival Pulau Sebatik, IKA Unhas Cabang Kalimantan Utara Sapa Almamaternya

Baca: Syafruddin Resmikan Kantor Sekretariat MWA dan IKA Unhas

Selain itu, ia menyampaikan bahwa Unhas saat ini bertransformasi menjadi Humaniversity atau kampus kemanusiaan.

Unhas pun merancang sejumlah program seperti mendirikan Pusat Studi Gempa, menerima mahasiswa vokasi dari Asmat, Papua.

"Dan tahun kemarin Unhas memberikan kesempatan kepada mahasiswa di Sulteng untuk kuliah sementara di Unhas," ujarnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @wahyususanto_21

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved