Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bappeda Gowa Kumpul Kelompok Tani, Untuk Apa?

Kegiatan tersebut dihelat di Gedung De' Bollo, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Rabu (25/9/2019) siang.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Ansar
Humas Pemkab Gowa
Bappeda Kabupaten Gowa menggelar Talkshow Reinventing Perdagangan Hasil Pertanian. 

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gowa menggelar Talkshow Reinventing Perdagangan Hasil Pertanian.

Kegiatan tersebut dihelat di Gedung De' Bollo, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Rabu (25/9/2019) siang.

Kasubid Ekonomi Bappeda Gowa, Magfira Yusran, mengatakan kegiatan itu dilakukan untuk menemukan solusi terkait pertanian Gowa.

VIDEO: Dibakar Pendemo, Lihat Kondisi Terkini Gedung DPRD Bone

Bupati Luwu Utara Lepas 70 Kader Karang Taruna ke Sidrap

Dioperasi, Mahasiswa Korban Demo di Palopo Terkendala Biaya Perawatan Rumah Sakit

Hasil pertanian Kabupaten Gowa diharapkan bisa dikemas secara baik dan bisa dipasarkan dengan baik.

Mulai dari dalam daerah maupun di luar Gowa yang akan meningkatkan ekonomi kerakyatan.

"Selama ini hasil pertanian Gowa yang dikemas dan diolah menjadi produk masih kurang dari segi pemasaran," katanya.

Untuk itu, melalui kegiatan tersebut, Pemkab Gowa akan mencari solusi bagaiamana meningkatkan perdagangan dari hasil pertanian terutama sayuran dan buah-buahan.

Dikatakan Magfira, kegiatan tersebut menghadirkan seluruh pelaku pertanian di Kabupaten Gowa.

Seperti penyuluh, kelompok tani, P3A, GP3A, IP3A dan LSM se-Kabupaten Gowa, dan pemateri dari Guru Besar Fakultas Sosial Ekonomi, Universitas Hasanuddin Rahim Darma.

Sementara itu, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Gowa, Mappasomba menjelaskan talkshow ini merupakan rangkaian kegiatan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian.

Menurut Mappasomba, kepedulian dan komitmen dibutuhkan untuk menemukan faktor-faktor potensial dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian di Gowa.

VIDEO: Dibakar Pendemo, Lihat Kondisi Terkini Gedung DPRD Bone

Bupati Luwu Utara Lepas 70 Kader Karang Taruna ke Sidrap

Dioperasi, Mahasiswa Korban Demo di Palopo Terkendala Biaya Perawatan Rumah Sakit

Sehingga diharapkan output dari pertumbuhan ekonomi itu sendiri dapat dapat menstabilkan inflasi.

"Jika pertumbuhan ekonomi rakyat kita naik disektor pertanian maka selain menstabilkan inflasi, juga dapat mengurangi kemiskinan penduduk," katanya.

Kedua, kesejahteraan petani dinilai semakin membaik, sehingga kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gowa secara menyeluruh dapat terwujud.

Olehnya dirinya berharap, talkshow ini bisa berjalan dengan baik.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved