Menantu Jokowi Bobby Nasution Suami Kahiyang Ayu Maju Pilkada, Gibran Rakabuming & Kaesang Pangarep?

TRIBUN-TIMUR.COM - Menantu Jokowi Bobby Nasution suami Kahiyang Ayu maju Pilkada, Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep?

Bobby yang merupakan anak mantu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meramaikan bursa Calon Walikota Medan, Sumatera Utara (Sumut), pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.

Pria bernama lengkap Bobby Afif Nasution itu merupakan suami dari putri Jokowi, Kahiyang Ayu.

Selain Bobby, dua anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep sebelumnya sempat masuk bursa Calon Walikota Solo pada Pilkada 2020.

Tapi Gibran dan Kaesang sejauh ini belum melakukan gerakan politik, berbeda dengan saudara iparnya Bobby Nasution.

Bobby diketahui mulai melakukan‘manuver’ dan sosialisasi jelang Pilkada Medan.

Teranyar, Bobby Afif Nasution mengunjungi kantor DPD Golkar Sumut, Jl Wahid Hasyim, Medan, Senin (16/9/2019).

Dia datang bersama pamannya yang juga Wasekjen DPP Partai Golkar, Doli Sinomba Siregar.

Baca: 7 Poin Revisi UU KPK Disahkan DPR, Isi yang Dinilai Lemahkan KPK, Sikap Jokowi, Pegawai KPK Ricuh

Baca: Iming-iming Investasi Emas, Dokter dan Pengusaha Muda Makassar Ngaku Rugi Ratusan Juta, Kronologis

Baca: Harga, Spesifikasi, Realme 5, Vivo Z1 Pro, Oppo A9 2020, Samsung Galaxy A50s, Xiaomi Redmi Note 8

Baca: Siapa Ningsih Tinampi? Sosok di Balik Pengobatan Alternatif di Pasuruan, Jadi Video Viral di YouTube

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sumut, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, mengapresiasi kunjungan menantu Presiden Jokowi itu ke Sekretariat DPD Golkar Sumut.

Di hadapan awak media, Ahmad Doli Kurnia menyampaikan kedatangan suami Kahiyang Ayu itu membahas perkembangan politik di Sumut khususnya Kota Medan serta persiapan Golkar menghadapi Pilkada serentak 2020.

“Partai Golkar dan Bobby Nasution memiliki 'chemistry' yang kuat. Sama-sama kita ketahui Golkar partai pengusung pertama Presiden Joko Widodo dan tulang Pak Bobby, Doli Siregar adalah Wasekjen DPP Golkar serta pernah menjabat anggota DPRD Sumut,” katanya.

Doli mengungkapkan pada kegiatan silaturahmi itu pihaknya juga mendengar niat dari Bobby Nasution untuk mengikuti perhelatan pilkada Medan.

"Kami berharap komunikasi ke depan dapat kami jalin secara intensif dan selanjutnya dapat kita bicarakan lebih lanjut apa yang harus kita lakukan untuk Medan," jelasnya dikutip Tribun-Medan.com.

Menurut Doli pihaknya dengan Bobby Nasution memiliki visi yang sama mengenai kondisi Medan terkini.

"Kami telah membahas spesifik seperti apa kepemimpinan yang dibutuhkan oleh Kota Medan," tambahnya.

Dikatakannya Bobby Afif Nasution merupakan nama pertama dari luar partai yang melakukan komunikasi politik dengan Golkar.

"Sedangkan di dalam partai kami ada 12 nama yang berpotensi maju pada pilkad Medan," ujarnya.

Selanjutnya, kata Doli pihaknya akan memasukkan nama Bobby ke mekanisme formal yang ada di dalam Partai Golkar.

Bobby Afif Nasution Daftar PDIP

Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution mengambil formulir penjaringan Bakal Calon Walikota Medan di Sekretariat DPC PDIP Medan, Kamis (12/9/2019).

Pengambilan formulir tersebut menuai reaksi dari kalangan partai berlambang banteng itu, salah satunya Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDIP Sutrisno Pangaribuan.

Sutrisno mengatakan pihaknya menyambut gembira rencana Bobby mengikuti penjaringan di partainya.

“Pengambilan formulir Balon Walikota Medan yang dilakukan keluarga Bobby Nasution ke DPC PDI Perjuangan Kota Medan, kita sambut dan kita apresiasi," ujarnya dilansir Tribun-Medan.com.

Pilihan Bobby mengambil formulir sebagai balon Wali Kota, kata Sutrisno, di PDI Perjuangan menjadi penting.

Bobby menurutnya, mengetahui bahwa PDI Perjuangan sebagai partai pemenang pemilu, dan tanpa koalisi dapat mengusung paslon sendiri.

Sosok Bobby Nasution, kata Sutrisno masih sangat muda, namun memiliki akses dan jaringan yang luas.

Ia menambahkan, PDIP memiliki banyak kader potensial yang memiliki karakter kuat, mengakar, bukan 'yes man' yang dapat dipasangkan dengan Bobby.

"Akan tetapi PDIP harus mampu membaca kehendak akar rumput, wong cilik yang diwakilinya, dan tentu basis massa riil yang menginginkan pasangan yang sejalan dengan Jokowi," pungkasnya.

Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi santai perihal nama kedua anaknya, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, ke dalam bursa calon Wali Kota Solo.

Presiden Jokowi mengaku sudah mendengar nama kedua anaknya masuk dalam survei calon Wali Kota Solo.

Menurutnya, Gibran dan Kaesang sudah menjadi anak mandiri dan memiliki pertimbangan mereka sendiri-sendiri terkait kehidupannya.

"Ya tadi malam saya baca, surveinya saya baca. Ya saya senang saja. Mereka ini anak-anak mandiri. Mau bisnis ya silakan, mau jualan pisang silakan, jualan martabak silakan," kata Jokowi dikutip dari Kompas.com beberapa waktu lalu.

Dirinya, lanjut Jokowi, hanya bisa mendukung semua keputusan anaknya, entah itu ke dunia politik atau bisnis.

Sementara itu, putra sulung Presiden Jokowi, Gibran, berterima kasih kepada masyarakat yang menilai dirinya pantas untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota Solo periode 2020-2025.

"Kemarin saya baca surveinya. Saya sangat mengapresiasi, terima kasih sekali untuk warga Solo ya yang sudah memberi penilaian yang positif untuk saya. Terima kasih sekali," ungkap Gibran saat berakhir pekan bersama keluarga di Mall Paragon, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (27/7/2019).

Seperti diketahui, Gibran dan Kaesang muncul dalam survei yang dilakukan Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta.

Survei Unisri dilakukan di 96 titik lokasi dengan delapan responden di masing-masing titik.

Survei tersebut menguji tiga kategori, yaitu popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas.

Baca: 7 Poin Revisi UU KPK Disahkan DPR, Isi yang Dinilai Lemahkan KPK, Sikap Jokowi, Pegawai KPK Ricuh

Baca: Iming-iming Investasi Emas, Dokter dan Pengusaha Muda Makassar Ngaku Rugi Ratusan Juta, Kronologis

Baca: Harga, Spesifikasi, Realme 5, Vivo Z1 Pro, Oppo A9 2020, Samsung Galaxy A50s, Xiaomi Redmi Note 8

Baca: Siapa Ningsih Tinampi? Sosok di Balik Pengobatan Alternatif di Pasuruan, Jadi Video Viral di YouTube

Dari kategori popularitas, nama Gibran muncul dengan angka tertinggi, yakni 90 persen yang mengenal namanya.

Disusul dengan Wakil Walikota Surakarta Achmad Purnomo.

Sementara, nama Kaesang muncul di urutan ketiga dengan persentase popularitas 86 persen.

Meski menang dari sisi popularitas, Gibran dan Kaesang masih tertinggal dari sisi akseptabilitas dan elektabilitas.

Dari kategori akseptabilitas, Achmad Purnomo menempati peringkat tertinggi dengan persentase 83 persen, diikuti Gibran dengan persentase 61 persen, dan Teguh dengan 49 persen.

Dari segi elektabilitas, Achmad Purnomo juga masih menempati urutan pertama dengan angka 38 persen, diikuti Gibran 13 persen, dan Teguh Prakosa 11 persen.(*)

(Tribun-Medan.com/ Kompas.com)