Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

5 Hal Terkait Ular Piton Hangus Akibat Kebakaran Hutan di Kalimantan, Mampu Tirukan Suara Mangsa

5 hal terkait ular piton besar hangus akibat kebakaran hutan di Kalimantan, mampu tirukan suara mangsa

Editor: Edi Sumardi
INSTAGRAM.COM/@MAKASSAR_IINFO
Ular berukuran besar disebut mati terpanggang akibat kebakaran hutan di Kalimantan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Lima hal terkait ular piton besar hangus akibat kebakaran hutan di Kalimantan, mampu tirukan suara mangsa.

Sedang ramai diperbincangkan soal ular ukuran besar hangus terbakar di hutan.

Warganet dihebohkan beredarnya foto-foto ular berukuran besar yang hangus terbakar dengan mulut menganga.

Foto ular hangus terbakar yang viral di media sosial dan dikaitkan dengan kebakaran hutan di Kalimantan itu belum terverifikasi.

Hingga penampakan ular hangus terbakar itu dikaitkan dengan kemunculan anaconda di belantara Kalimantan.

Namun, admin akun Instagram Garda Satwa Foundation @gardasatwafoundation menyebut ular yang hangus itu merupakan keluarga dari ular phyton atau ular piton.

Dari berbagai literatur disebutkan kalau ular ini merupakan salah satu ular terpanjang di Indonesia.

Suku Dayak Pedalaman menyebut hewan ini sebagai tangkaluk atau piton raja.

Ular besar yang hangus terbakar itu disebutkan sudah jarang ditemui di hutan belantara.

Berikut ini sejumlah hal menarik terkait ular tersebut sebagaimana dikutip dari posting-an akun Instagram Garda Satwa Foundation, komunitas pecinta satwa.

1. Julukan ular

Ular piton ukuran besar yang viral di media sosial lantaran hangus terbakar di hutan Kalimantan itu rupanya memiliki beberapa sebutan.

Sebutan itu berdasar pada bentuk dan juga cerita masyarakat asli sekitaran hutan.

Ular piton itu mendapat julukan anaconda Indonesia, lantaran bentuknya yang menyerupai anaconda di Sungai Amazon.

Suku Dayak pedalaman menyebut hewan ini sebagai tangkaluk atau piton paja.

2. Hewan yang dimangsa

Pada masa lalu, ular piton raksasa itu memangsa hewan lain atau juga disebut karnivora.

Hewan dimangsa ular piton  itu di antaranya, babi hutan, rusa, dan harimau dahan.

3. Kemampuan ular piton

Dalam mengelabuhi mangsanya, ular piton memiliki kemampuan unik, yakni menirukan suara mangsanya.

Suara yang dapat ditirukan ular piton itu, di antaranya rusa, orang utan, dan suara burung.

Untuk memakan mangsa, biasanya ular piton tersebut akan membiarkan kepalanya menjuntai ke bawah.

Sementara badan hingga ekornya, dibiarkan melilit ke atas pohon besar.

4. Sempat dikira makhluk astral

Pemilik cerita yang bernama Johan Michael Median Pasha mengaku sempat mengira jika ular piton ukuran besar yang berada di hutan belantara Kalimantan hanya sekadar legenda.

Bahkan, ia sempat mengira jika itu adalah makhluk astral.

Namun, ketika melihat foto ular tersebut hangus terbakar, Johan baru percaya jika hewan langka itu benar-benar ada.

5. Tentang ular piton Asia

Sekadar diketahui, rekor ular terpanjang saat ini memang anaconda (eunectes) dari Amazon.

Anaconda merupakan keluarga boa.

Panjang anaconda yang baru ditemukan adalah 50 kaki, namun para ilmuwan percaya ada anaconda yang panjangnya 80 kaki, bahkan 100 kaki dari temuan kulit ular tersebut oleh sebuah ekspedisi ilmuwan Inggris tahun 1992.

Yang terbesar adalah anaconda hijau (Eunectes murinus).

Panjangnya mencapai 43 meter.

Sementara, python Asia adalah ular terpanjang kedua. 

Ilmuwan menyebutnya Asiatic Reticulated Python (Python reticulatus).

Python terpanjang yang ditemukan di kawasan Kalimantan panjangnya 33 kaki, dan merupakan rekor dunia sanca terpanjang saat ini.

Para ilmuwan percaya panjang python bisa mencapai 50 kaki atau sekitar 15 meter.

Bedanya, anaconda lebih langsing dan ahli berenang.

Sementara python lebih gemuk dan hanya suka kelembapan, bukan di air.

Anaconda menggigit mangsanya sampai mati sebelum menelan.

Sementara python menggunakan kekuatannya dengan membalut mangsa sampai tulang-belulangnya hancur atau tak bergerak lagi, kemudian ditelan bulat-bulat.

Diberitakan sebelumnya, terdapat penampakan ular piton ukuran besar yang hangus terbakar di hutan Kalimantan.

Ular yang mirip anaconda itu hangus setelah terjadi kebakaran hutan di Kalimantan beberapa hari lalu.

Tubuhnya berukuran besar seperti batang kayu dari pohon besar itu kemudian diikat di bagian leher dengan menggunakan tali plastik oleh warga.

Sebelumnya ada pula video penampakan ular mati setelah terjadi kebakaran lahan yang diklaim terjadi di Kalimantan Tengah.

Dalam video yang beredar, tampak 2 ekor ular berkuran besar mati setelah terjaid kebakaran lahan.

Selain dua ular besar, beberapa ular lain yang berukuran kecil juga tampak mati.

Seorang warga yang merekam kejadian itu mengatakan jika ular-ular ini kepanasan lantaran kebakaran lahan.

"Korban dari kebakaran lahan dan hutan, dua ekor ular bersama anaknya. Sebagian masih ada di dalam tanah. Masih anget-angetnya," ucap pria tersebut.(*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved