Tol Udara Bakal Dimulai Januari 2020, Harga Tiket Makassar-Jakarta Lebih Murah
Tol Udara Bakal Dimulai Januari 2020, Harga Tiket Makassar-Jakarta Lebih Murah
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Hasriyani Latif
Tol Udara Bakal Dimulai Januari 2020, Harga Tiket Makassar-Jakarta Lebih Murah
TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah Indonesia melalui Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau dikenal dengan AirNav Indonesia akan mengembangkan program tol udara.
Selaras dengan program tol laut yang telah digagas sebelumnya, tol udara dibentuk untuk mewujudkan Nawacita Presiden Jokowi yakni pemerataan ekonomi dan juga membuka aksesibilitas daerah-daerah pedalaman.
General Manager AirNav Indonesia Cabang Utama Makassar Air Traffic Service Center (MATSC), Rosedi, Minggu (15/9/2019) menuturkan tol udara dirancang untuk menciptakan lingkungan yang bersih, serta mengirit bahan bakar yang semakin terbatas.
Tol udara ini adalah jalur pesawat udara yang sebelumnya pakai ground base, yaitu jarak atau rute antar bandara keberangkatan dan tujuan yang zig-zag, dibuat lurus.
Baca: Dirut Pelindo IV Minta Komisi VI Evaluasi Tol Laut, Perbanyak di Daerah Hinterland
Baca: 10 Fakta Pesawat Impian Habibie R80: Libatkan Jokowi, Irit Bahan Bakar & Rencana Terbang Tahun 2022
Baca: Wow di Bawah Rp 1 Juta, Intip Harga Tiket ke Yogyakarta Akhir Pekan Ini, Langsung dari Makassar
Baca: Jemaah Haji Kloter 40 Asal Pangkep Juga Tiba di Tanah Air, Ketua Kloter: Semuanya Sehat-Sehat
"Dengan adanya tol udara maka akan lurus. Misalnya antara Jakarta-Sulawesi bisa ditempuh jarak langsung, langsung tarik lurus ke Sulawesi," tuturnya.
Sebagai tahap awal, tol udara akan diterapkan untuk enam rute pada 30 Januari 2020.
Rute tersebut yakni Jakarta-Bali, Jakarta-Surabaya, Jakarta-Makassar, Makassar-Jakarta, Surabaya-Jakarta, Bali-Jakarta.
“Kalau ini sudah sukses dua tahun mendatang seluruh penerbangan di Indonesia sudah gunakan rute tol udara. Jadi efisiensi penerbangan tercapai dan tentunya harga tiket bisa ikut turun,” jelasnya.
Saat ini, pihak AirNav sedang dalam proses sosialisasi kepada airlines. Termasuk persiapan peralatan.
“Lalu akan dilihat enam bulan berikutnya, kalau banyak keuntungan maka dalam dua tahun kita akan total pakai tol udara.
Harga Tiket Pesawat Lebih Murah
AirNav Indonesia sebagai otoritas yang bertanggung jawab terhadap navigasi penerbangan siap dengan program tol udara, termasuk SDM dan segala jenis peralatannya.
Baca: Kementan: Keuntungan Budidaya Kacang Hijau Menggiurkan
Baca: Reaksi Ilham Akbar Habibie saat Makam Ayahnya Jadi Lokasi Selfie Kurang Afdol Kalau di Depan Mayat
Baca: GM AirNav Makassar : Kebakaran di TPAS Antang Tak Seperti di Sumatera dan Kalimantan
“AirNav yang usulkan. Tinggal bagaimana menyampaikan ke airlines atau maskapai untuk bisa ikut mempersiapkan diri karena salah satu syarat suksesnya program ini adalah pilot harus terlatih dan memiliki pesawat kapabel,” jelas Rosedi.
Program ini, kata dia, juga menjadi langkah AirNav Indonesia untuk membantu pemerintah menekan harga tiket pesawat yang mahal.