Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Iming-iming Investasi Emas, Dokter dan Pengusaha Muda Makassar Ngaku Rugi Ratusan Juta, Kronologis

TRIBUN-TIMUR.COM - Iming-iming investasi emas, dokter dan pengusaha muda Makassar ngaku rugi ratusan juta, kronologis.

Penulis: Hasan Basri | Editor: Aqsa Riyandi Pananrang
handover
dr Yudith Dwi Wiken menyampaikan kerugiaan investasi emas. 

7. Selanjutnya, dana investasi emas saya semakin menurun dan untuk menyelamatkan investasi saya, Sdr Hamzah Natasyah (Marketing PT Kontak Perkasa Futures) meminta saya untuk melakukan penambahan dana.

Dalihnya dengan penambahan dana akun saya akan pulih, bahkan mendapatkan keuntungan.

Akhirnya berdasarkan iming-iming tersebut, saya pun melakukan penambahan dana sebesar Rp 50.000.000 (lima puluh juta rupiah), dengan bukti berupa Oficial Receipt PT Kontak Perkasa Futures No: 068042 tanggal 12 Juni 2019.

Selanjutnya, pada tanggal 10 November 2015 kembali dilakukan penyesuaian tarif B/M Petikemas dengan kenaikan tarif sebesar 25%, sebagaimana dikutip dalam Berita Acara Kesepakatan.

8. Setelah itu dana investasi saya malah semakin menurun dan saran yang diberikan oleh Sdr Hamzah Natasyah (Marketing PT Kontak Perkasa Futures) dan Kepala Cabang PT Kontak Perkasa Futures adalah saya harus melakukan penambahan dana investasi saya sebesar Rp 260.000.000 (dua ratus enam puluh juta rupiah).

Kepala Cabang PT Kontak Perkasa Futures menyatakan bahwa apabila saya menambahkan dana investasi sebesar Rp 260.000.000 (dua ratus enam puluh juta rupiah), maka Kepala Cabang PT Kontak Perkasa Futures yang akan langsung mengelola akun saya dan berdalih bahwa dia dapat dan pernah berhasil menyehatkan banyak akun hingga untung miliaran rupiah.

9. Saya memutuskan untuk tidak mengikuti permintaan Sdr Hamzah Natasyah (Marketing PT Kontak Perkasa Futures) dan Kepala Cabang PT Kontak Perkasa Futures.

Saya merasa bahwa tidak ada jaminan bahwa dana yang akan saya tambahkan akan aman dan menghasilkan keuntungan.

Selain itu, PT Kontak Perkasa Futures tidak beritikad baik dalam mengelola akun saya karena mengabaikan permintaan tolong saya agar dipertemukan dengan beberapa nasabah profit yang mungkin dapat berinvestasi pada akun saya.

10. PT Kontak Perkasa Futures juga tidak dapat dikategorikan sebagai perusahaan lalai dan tidak cermat karena melakukan pembiaran terhadap Sdr Hamzah Natasyah (Marketing PT Kontak Perkasa Futures) untuk mengelola akun saya.

Bukannya Saudari Arianti yang merupakan Wakil Pialang Berjangka bagi saya sebagaimana tercantum dalam perjanjian.

11. Saat ini akun saya telah dinonaktifkan dan saya mengalami kerugian sebesar Rp 150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah) tanpa pernah ada profit sama sekali.

12. Demikian kronologis kerugian investasi saham emas pada PT Kontak Perkasa Futures dan atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih serta mohon bantuan penyelesaian terhadap permasalahan yang saya alami.

Kasus Sebelumnya

Waty Dinsie bersama putranya jadi korban Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi
Waty Dinsie bersama putranya jadi korban Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi ()

Pada akhir 2018 lalu, seorang ibu rumah tangga di Makassar, Waty Dinsie (66), juga melaporkan perusahaan investasi PT Kontak Perkasa Futures yang beralamat di Jl Jenderal Sudirman, Makassar.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved