KADIN: Sektor Pangan Penyumbang Tertinggi PMDN Rp 7 Triliun
Populasi 260 juta jiwa dan tingkat konsumsi pangan yang tinggi menjadi pendorong investasi di sektor pangan terkerek.
Dalam Rakor Percepatan Investasi Bidang Tanaman Pangan ini turut hadir Kepala Subdirektorat Fasilitasi Promosi Luar Negeri BKPM, Sri Endang Novitasari.
Ia mengungkapkan pentingnya meningkatkan arus investasi langsung yang berorientasi ekspor.
Pasalnya, investasi dapat membuka lapangan kerja sekaligus meningkatkan volume ekspor.
"Tahun 2019 diakui sebagai tahun politik yang mengakibatkan PMA cenderung menurun. Namun sektor primer yang termasuk di dalamnya sektor pertanian menyumbang investasi sebanyak Rp 600 triliun atau sekitar 17,5% dari total realisasi investasi," ungkapnya.
Sementara realisasi PMDN sektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan Januari sampai Juni tahun 2019 naik 11,7 persen. Capaian ini lebih tinggi dari kenaikan tahun 2018 sebesar 9,5 persen.
"Secara total, realisasi investasi tahun 2014-Juni 2019 total Rp 3.372,4 triliun naik 206% dari periode 2010-2014 sebesar Rp 1.634 triliun," jelas Sri. (*)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: