Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Quick Count 2019

Diungkap Fadli Zon, 6 Alasan Prabowo dan Timnya Tak Percaya Quick Count Lembaga Survei Denny JA dkk

Diungkap Fadli Zon, 6 Alasan Prabowo dan Timnya Tak Percaya quick count lembaga survei Denny JA dkk

Editor: Mansur AM
Kompas Image
Fadli Zon 

Menurutnya, lembaga-lembaga survei itu hanya memperoleh sampel dari 2.000 TPS, sehingga hal itu tidak mewakili secara keseluruhan pemungutan suara.

Pitra pun mempertanyakan dimana saja lokasi lembaga survei ini mengambil sampel TPS.

Karena ia menilai hasil hitung cepat itu membingungkan masyarakat dan menggiring opini masyarakat.

“Jangan membuat kebingungan masyarakat kita, ini sudah sangat dahsyat sekali penggiringan opini hitung cepat ini, apabila nanti nyatanya Prabowo yang menang, bagaimana nanti mempertanggungjawabkan ini?" tanya dia.

Sejumlah lembaga survei itu buka suara untuk menanggapi serangan capres Prabowo Subianto terkait Pilpres 2019.

Prabowo menyebut lembaga survei tersebut berbohong.

"Hai tukang bohong, tukang bohong. Rakyat tidak percaya sama kalian. Mungkin kalian harus pindah ke negara lain. Mungkin kalau bisa pindah ke Antartika. Kalian tukang bohong, kau bisa bohongin penguin di Antartika. Lembaga survei tukang bohong, rakyat Indonesia tidak mau dengar kamu lagi," ujar Prabowo dalam orasinya di depan kediamannya, Jl Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2019).(*)

Baca: pemilu2019.kpu.go.id-Update Real Count C1 KPU Pukul 12.21 WITA, Suara Prabowo Bertambah 500 Ribu

Baca: Inilah Alasan Hingga Prabowo - Sandiaga Menang Besar di Sulsel: Karena Pak JK Tak Ikut Lagi Pilpres

Baca: INNALILLAH, 45 Petugas Meninggal Dunia Kawal Pilpres 2019, Pemilu Serentak Dievaluasi Total

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Persepi Jelaskan Metodologi Quick Count Lembaga Survei dalam Pemilu 2019, 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved