Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

5 Fakta Baru Wahyu Jayadi Bunuh Siti Zulaeha Djafar, Kata-kata Ibu Korban Jadi Dasar Bangun Hubungan

Daftar 5 fakta baru terkait Dr Wahyu Jayadi diduga membunuh Siti Zulaeha Djafar.

Editor: Edi Sumardi

Wahyu Jayadi sendiri sempat mengelak dan mengatakan ia terluka pada empat hari sebelumnya.

Ia kemudian panik saat dokter forensik melakukan pemeriksaan.

Luka yang didapat Wahyu Jayadi diketahui akibat korban melakukan perlawanan hingga akhirnya mencakar lengan pelaku.

"Jejak darah inilah mengantarkan kami bahwa pelaku memiliki luka. Kami melakukan pendalaman pada luka W dan menimbulkan dampak psikologis baginya," kata Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga.

4. Pelaku sempat telepon suami korban dan menyampaikan ucapan duka cita

Setelah jasad Siti Zulaeha Djafar ditemukan, Wahyu Jayadi ternyata sempat menghubungi suami korban, Muh Sukri via telepon.

Seolah tak merasa bersalah, Wahyu Jayadi menyampaikan ucapan duka cita.

Tak hanya bekerja di tempat sama, Wahyu Jayadi dan Siti Zulaeha Djafar juga bertempat tinggal di perumahan Sabrina Regency, Jalan Manggarupi, Paccigonang, Kecamatan Somba Opu, Gowa.

Rumah Siti Zulaeha Djafar berada di blok F, sementara Wahyu Jayadi di blok E.

5. Ibu korban sempat meninggalkan wasiat pada pelaku, begini kata-katanya

Kepada polisi, Wahyu Jayadi mengaku jika dirinya menerima wasiat dari almarhumah ibu korban.

Wahyu Jayadi dan Siti Zulaeha Djafar diketahui memang dekat layaknya saudara.

Orang tua Siti Zulaeha Djafar pun menganggapnya sedemikian rupa.

Sebelum meninggal, ibunda Siti Zulaeha Djafar sempat berpesan kepada Wahyu Jayadi untuk menjaga korban.

"Kita tak punya hubungan emosional dalam tanda kutip bahwa kita saling suka sama suka. Ini karena persoalan hubungan emosional karena hubungan keluarga. Saya ingat pesannya almarhumah mamanya, 'Jagai anrimmu, jagai anrimmu (jaga adikmu, jaga adikmu). Bahasa Bugisnya seperti itu. Taniako tau laing' (kamu bukan orang lain)," kata Wahyu Jayadi mengakui.

Wasiat inilah sepertinya dijadikan alat oleh Wahyu Jayadi untuk mendekati Siti Zulaeha Djafar, walaupun korban memiliki suami.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved