Sang Nenek Ungkap Sifat Asli Brenton Tarrant, Teroris Penembak Puluhan Warga di Masjid New Zealand
Teroris penembak jamaah shalat Jumat di Christchurch, Selandia Baru telah ditangkap.

"Orangtuaku berdarah Skotlandia, Irlandia, dan Inggris,"
"Masa kecilku berjalan biasa saja, tanpa ada hal-hal hebat,"
"Aku tak terlalu punya minat dengan sekolah, aku sangat jarang punya nilai bagus,"
"Aku adalah orang kulit putih biasa saja, dari keluarga biasa, yang akan melakukan aksi untuk memastikan masa depan orang-orang dari kaumku,"
2. Tak Merasa Bersalah
Tarrant diduga sudah didoktrin oleh kelompok radikal sayap kanan untuk membenci imigran dan orang-orang di luar ras Eropa atau kulit putih.
Di Twitter, ia memberikan sikap, bahwa serangan terhadap orang-orang non Eropa adalah sah.
Tarrant sempat ditanya, apakah dia tak melihat orang-orang yang terbunuh adalah orang-orang tak berdosa.
Tarrant menjawab, serangan terhadap orang-orang Non Eropa adalah perang.
Menurut Tarrant, dalam sebuah perang, tidak ada yang namanya 'orang tak berdosa'.
Tarrant juga sempat ditanya, apakah dia berencana selamat atau melakukan bunuh diri setelah melakukan serangan.
Tarrant menjawab, dia siap mati sebagai resikonya.
Tapi dia berniat untuk tetap hidup, sehingga dia bisa terus menyebarkan ajaran supremasi kulit putih yang dia yakini.
3. Putar Lagu Metal Saat Menyerang
Tarrant sempat merekam bahkan menyiarkan aksi penembakan biadabnya lewat Live Facebook.