Polres Palopo Bakal Periksa Oknum Satpol PP Diduga Pukul Mahasiswa

Laporan Wartawan TribunPalopo.Com, Hamdan Soeharto.

TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Polres Palopo akan memeriksa oknum Satpol PP Palopo.

Berdasarkan laporan mahasiswa Aliansi Wijaya To Luwu yang melaporkan oknum Satpol PP telah memukul salah satu temannya, Rabu (23/1/2019) kemarin.

Dikonfirmasi TribunPalopo.Com, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Ardy Yusuf mengatakan, saat ini pihaknya masih mempelajari bukti pemanggilan oknum Satpol PP itu.

Baca: VIDEO: Aliansi Wija To Luwu Polisikan Oknum Satpol PP Palopo

Baca: TRIBUNWIKI: Pimpinan Kambo Highlands Palopo Masih Usia 24, Ini Profil M Firmansyah Agus Saputra

Baca: Pakai Lampu OLED, Samsung akan Sunat Harga Galaxy A! Berikut Harga M10 dan M20, Mulai Rp 1 Jutaan

Baca: RSU Wisata UIT Bentuk Tim Medis Peduli Korban Banjir

Baca: Rektor UIT Kirim Tim Medis ke Lokasi Pengungsian Korban Banjir Gowa

"Kami akan panggil. Ini masih dipelajari bukti untuk panggilannya,"katanya.

Sebelumnya mahasiswa dan Satpol PP terlibat bentrok saat aksi menuntut pemekaran Luwu Tengah berlangsung didepan Kantor Wali Kota.

Akibat bentrok itu, tiga kaca jendela kantor Wali Kota Palopo pecah dan satu mobil milik pegawai Pemkot Palopo rusak.

Satu mahasiswa diamankan di Polres Palopo karena kajadian tersebut. Mahasiswa yang terkena pukulan dari Satpol PP melapor ke Polres Palopo.

Baca: VIDEO: Banjir Masih Rendam Perumahan Bung Permai Makassar

Baca: Update Korban Banjir di Jeneponto, 10 Orang Meninggal, Berikut Nama-Namanya

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com