Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polisi dan TNI Buru Pelaku Begal Pemotong Tangan di Makassar: Bentuk Tim Khusus

Polrestabes Makassar telah membentuk Tim Khusus (Timsus), untuk mengejar dua pelaku begal yang menebas tangan korbannya

Editor: Ardy Muchlis
Tribun Timur/Sanovra Jr
Korban aksi begal, Imran (19) menjalani perwatan intens usai menjalaninooerasi di ruang ICU, Rumah sakit Awal Bros, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (26/11/2018). 

Kabar Hoax Penangkapan Pelaku

Beredar kabar di grup facebook Lembaga Info Kejadian Makassar Kota (L-IKMK) foto pria bertato diduga pelaku pembegalan Imran (20) mahasiswa asal Kabupaten Enrekang, Selasa (27/11/2018).

Informasi itu diposting pemilik akun Desrianto sekitar 15 menit yang lalu.

"Alhamdulillah dengan aksi cepat dan sigap Jatanras Makassar Polrestabes Makassar berhasil menangkap pelaku pembegalan Mahasiswa dari Enrekang yang mengakibatkan pergelangan tangan korban terputus...terima kasih bapak bapak dari kepolisian.”

“Kira kira ini orang mau diapa bagus???" tulisnya akun Desrianto.

Baca: Kronologi Lengkap Tangan Mahasiswa Makassar Putus Ditebas Begal Sadis, Ini yang Terjadi Padanya Kini

Baca: Begal Sadis Berkeliaran di Makassar, Potong Tangan hingga Bacok Kepala. Ini Daftar Kasus Mengerikan

Sontak postingan itu pun banjir tanggapan dan komentar netizen.

Terlihat sudah 565 pemilik akun yang menanggapi postingan itu dan 496 komentar telah masuk pada kolom komentar postingan itu.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Wirdhanto Hadicaksono, yang dikonfirmasi via WhatsAppnya mengungkapkan, informasi yang beredar di medsos itu, tidaklah benar.

"Sementara hoax," kata Kompol Wirdhanto Hadicaksono, menanggapi screenshot postingan yang beredar di facebook.

Pihaknya mengaku, masih terus mendalami proses pengungkapan kasus itu.

Baca: VIDEO: Tangan Ponakannya Putus Diparangi Begal Makassar, Ini Kata Subaedah

Baca: Keluarga Mahasiswa Korban Begal Hingga Tangan Putus Harap Pelaku Serahkan Diri

"Masih didalami untuk alat buktinya," ujar perwira satu bunga itu.

Kasus pembegalan sadis itu terjadi di Jl Datu Ribandang, Kecamatan Tallo, Minggu malam.

Korbannya, Imran harus menjalani perawatan di RS Awal Bros lantaran tangan kirinya terputus ditebas pelaku begal.

Begitu juga dengan handpone miliknya, raib dirampas pelaku begal.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved