Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

8 Pengakuan Haris Si Tersangka Pembunuhan 1 Keluarga di Bekasi, Termasuk Ungkap Alasan Berbuat Keji

Kasus pembunuhan di Bekasi, Jawa Barat yang menewaskan satu keluarga dengan empat orang anggota, bernama Diperum Nainggolan (38)

Editor: Edi Sumardi
WARTA KOTA/FACEBOOK.COM/VICKY SULAEMAN MANULLANG
Haris dan mobil Nissan X-Trail bernomor polisi B 1075 UOC milik korban pembunuhan di Bekasi, Jawa Barat. 

8. Haris ke klinik obati jarinya

Di kuku Haris, ditemukan bercak hitam yang diduga noda bekas darah.

Kepada polisi, Haris mengatakan bahwa telunjuk tangannya terluka sehingga ada darah di kuku tersebut.

"Haris ini ada luka di jari telunjuk tangan. Dia kemudian pada jam 5 pagi berobat ke klinik di deket kos-kosannya di Cikarang sekitar 500 meter dari kos untuk obati jari. Ditanya perawat, mengaku ke perawat, jatuh," ucap Argo.

Seusai ke klinik, diketahui Haris meninggalkan mobil korban di kontrakan Ameera di Desa Mekar Mukti, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Haris kemudian berniat akan mendaki gunung, namun polisi telah melacaknya dan menangkap Haris pada Rabu (14/11/2018) malam.

Dalam penangkapan dan serangkaian penyelidikannya, polisi telah menemukan barang bukti yakni mobil

Atas perbuatannya, Haris terancam hukuman mati.

"Tindak pidana yang terjadi yaitu pembunuhan berencana dan pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan kematian, di mana pasal yang diterapkan adalah Pasal 365 Ayat 3, kemudian 340 dan 338 KUHP dengan ancaman hukuman mati," ujar Wahyu.(*) 

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul 8 Pengakuan Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi kepada Polisi, Ungkap Awal Mula Dendam, http://wow.tribunnews.com/2018/11/17/8-pengakuan-tersangka-pembunuhan-satu-keluarga-di-bekasi-kepada-polisi-ungkap-awal-mula-dendam?page=all.

Penulis: Roifah Dzatu Azma

Editor: Lailatun Niqmah

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved