Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bermasalah Sejak 1995, Warga Tanetang Bira Mengadu ke DPRD Bulukumba

terkait status lahan mereka yang tak kunjung mendapat kepastian pasca digunakan untuk kawasan wisata Tanjung Bira sejak tahun 1995 silam.

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Nurul Adha Islamiah

1. Tanah

Namun berbeda dengan kelompok 13, masih ada 6 orang yang belum mendapatkan jatah tanah. Kelompok inilah yang mengadu ke DPRD Bulukumba.

"Masyarakat tidak akan pernah bosan datang kesini (Kantor DPRD), sampai permasalahan ini tuntas. Kekurangan lahan hanya sekitar 4 hektare untuk 6 orang ini," kata Abdul Kadir.

Abdul Kadir menceritakan, bahwa banyak warga dari kelompok 68 yang seharusnya tak berhak mendapat pembagian tanah namun tetap diproses.

Ia juga menyoroti Polres Bulukumba, yang tak pernah memproses laporan warga yang lahannya dirampas oknum tak bertanggung jawab.

Menanggapi hal itu, Legislator Gerindra, Andi Arman yang menerima aspirasi warga tersebut, mengaku bakal melakukan persuratan ke pimpinan DPRD lalu kemudian dilakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan beberapa pihak.

"Kita akan lakukan RDP terkait permasalahan ini. Kita hadirkan dinas terkait, dan kalau bisa kita hadirkan saksi hidup yang mengetahui kronologis mengenai pembagian lahan ini," kata Arman. (*)

Halaman
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved