Garuda Indonesia Beri Santunan kepada Keluarga Jamaah Haji Yang Meninggal di Atas Pesawat
-Garuda Indonesia memberikan santunan kepada ahli waris Jawariah Sanusi Lawaru yang meninggal dunia saat terbang menunaikan ibadah haji
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun-Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR -Garuda Indonesia bekerjasama dengan PT Asuransi Kredit Indonesia (PT Askrindo) memberikan santunan kepada ahli waris Jawariah Sanusi Lawaru yang meninggal dunia saat terbang menunaikan ibadah haji melalui Garuda Indonesia, dengan nomor penerbangan GA 1302.
Almarhumah Jawaria, terdaftar sebagai jamaah Haji Kloter 4 UPG Makassar.
Baca: September, Okupansi Hotel di Sulsel Menurun
Baca: Rektor UMI Kirim 18 Mahasiswa ke Ajang Nasional
Pemberian santunan diserahkan Vice Presiden PT Garuda Indonesia Regional Kalimantan, Sulawesi dan Papua Irfan Farhan Fuadi kepada Mahyuddin R (ahli waris), di Aula Kanwil Kemenag Sulsel, Jl Nuri No 53 Makassar, Senin (5/11/18).
Dalam penyerahan santunan, turut hadir Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama (Kemenag) RI Muhajirin Yanis, Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sulsel, H Abdul Wahid, PT Askrindo I Ketut Anom Mayun.
Vice Presiden PT Garuda Indonesia Regional Kalimantan, Sulawesi dan Papua Irfan Farhan Fuadi, mengatakan pemberian santunan exstra cover merupakan bukti komitmen dan rasa empati Garuda Indonesia kepada jamaah haji yang meninggal di atas pesawat
"Ini diberikan kepada mereka-mereka atau jamaah haji yang meninggal di dalam pesawat, Jadi kalau mereka meninggal dalam pesawat mereka mendapatkan santunan tambahan, ini adalah bukti empati kita, rasa bela sungkawa kita kepada jamaah haji yang mengalami musibah dukacita kematian," katanya.
Sementara itu Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag RI Muhajirin Yanis, mengatakan bahwa santunan yang diberikan kepada ahli waris merupakan hasil kerjasama Kemenag, dan PT Garuda Indonesia.
"Pemberian santunan ini sudah merupakan salah satu poin dalam kerjasama kita dengan pihak penerbangan dalam hal ini Garuda, ketika ada jamaah haji yang meninggal dalam perjalanan dan sedang berada di dalam pesawat," ujarnya.
Ia menyebutkan apa yang diberikan ini bentuk komitmen pelayanan, pembinaan pelayanan dan perlindungan haji.
Ditambahkan bahwa santunan ini merupakan bukti komitmen dari pihak garuda dan Kementerian agama dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada jamaah
"ini menjadi komitmen dan konsisten kita, dan Alhamdulillah hari ini bisa kita laksanakan pemberian santunan ini sebesar Rp 125 juta, dan kita harapkan tentu bagi pihak keluarga dapat menerima dan memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya, kita semua tentu tidak berharap harus ada yang meninggal tapi semuanya kita serahkan kepada Allah Subhanahu wa ta'ala".
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami:
Baca: Tersangka KMP Lestari Maju Bebas Berkeliaran Salah Siapa? Polisi: Tanggungjawab Kejaksaan!
Baca: Sama-sama Dai Terkenal, Lihat & Bandingkan Rumah UAS, Mamah Dedeh dan Aa Gym Siapa Paling Minimalis?
Baca: BREAKING NEWS: Operasi Zebra di Jl Hertasning Libatkan Polisi Militer Kodam XIV, Ini Diperiksa