Sam Aliano, Pengusaha yang Berniat Peristri Veronica Tan Jadi Tersangka Gegara Nikita Mirzani
Sam Aliano, Pengusaha yang Berniat Peristri Veronica Tan Jadi Tersangka Gegara Nikita Mirzani
TRIBUN-TIMUR.COM - Masih ingat Sam Aliano?
Ya, Sam Aliano adalah pengusaha yang pernah berniat menikahi Veronica Tan
Tak hanya itu, dia bahkan pernah mengatakan akan maju di bursa capres Pilpres 2019.
Namun, hingga akhir pendaftaran, Sam Aliano tak kunjung muncul di hadapan publik.
Lama tak ada kabar, nama Sam Aliano tetiba menjadi perbincangan.
Hal tersebut lantaran dirinya menjadi tersangka.
Tak tanggung-tanggung, Sam Aliano tersangka atas laporan aktris sensasional, Nikita Mirzani (32).
Sam Aliano dilaporkan Nikita atas tuduhan pencemaran nama baik yang dibuatnya di Polda Metro Jaya.
Mengetahui Sam Aliano tersangka, Nikita mengaku bersyukur.
"Pastinya senang, bersyukur, dan alhamdulillah," kata Nikita ketika dihubungi melalui aplikasi pesan WhatsApp, Senin (13/8/2018).
Wanita yang akrab disapa Niki itu menambahkan, penetapan status tersangka terhadap Sam menjadi pembelajaran bagi semua orang yang sering menjelek-jelekkan namanya.
"Supaya jadi pembelajaran buat semua orang, jangan asal memosting sesuatu sebelun dicek kebenarannya," ucap Nikita Mirzani.
Kuasa hukum Nikita, Fahmi Bachmid yang dihubungi di waktu berbeda mengatakan, Sam ditetapkan sebagai tersangka adalah proses yang tepat.
"Ini bukti bahwa di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), hukum berlaku untuk semua orang," kata Fahmi menegaskan.
Fahmi menambahkan, kliennya tidak akan pernah mencabut laporan yang ditujukan kepada Sam melalui Polda Metro Jaya.
Mengingat, atas cekal tayang Sam kepada KPAI, membuahkan kerugian besar kepada Nikita terkait pekerjaan dan penghasilannya.
"Karena akibat persoalan ini, banyak orang yang salah mengira Niki. Terlebih kerugian besar juga diterima Niki. Alhamdulillah, kebenaran sekarang terungkap bahwa bukan Niki yang melakukan (tweet penghinaan)," kata Fahmi.
Sub Direktorat (Subdit) Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menaikkan status tersangka kepada Sam.
Peningkatan status tersebut dilakukan setelah penyidik melakukan penyidikan dan melakukan gelar perkara.
Hasilnya, Sam terbukti bersalah karena memenuhi unsur untuk ditetapkan sebagai tersangka.
Kasudbit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Roberto Pasaribu mengatakan, pihaknya sedang membuat surat penetapan tersangka kepada Sam.
"Hasil gelar perkara sudah (ditingkatkan jadi tersangka). Kami sedang buat penetapannya. Kita tetapkan dulu (status tersangka)," jelas Roberto Pasaribu, yang akan memanggil Sam untuk diperiksa sebagai tersangka.
Baca: Usai Tinggalkan Karma dan Sindir Roy Kiyoshi, Kini Robby Purba Ungkap Chatnya dengan Bos ANTV
Baca: Inasgoc Sebut Atlet Asian Games Kaget Fasilitas Wisma di Indonesia Lebih Bagus dari Incheon
Pernah Mau Jadi Capres dan Niat Peristri Veronica Tan
Sebelumnya, Sam mengaku bakal meramaikan bursa bakal calon Presiden dan Wakil Presiden RI.
Memiliki modal sebagai pengusaha, pria berusia 43 tahun tersebut memberanikan diri untuk bertarung dengan tokoh lain demi merebut kursi "RI 1".
Namun, yang menjadi masalah lain bagi Sam pada saat ini adalah dia belum memiliki istri.
Makanya, pria keturunan Turki tersebut ingin menikah sebelum menjadi Presiden RI untuk mempersiapkan calon Ibu Negara.
Demi mencari calon Ibu Negara, Sam bahkan menggelar sayembara berhadiah 1 kilogram emas.
Saat sayembara belum dimulai, nama Veronica Tan, mantan istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pun muncul sebagai bakal calon istri Sam.
Kemunculan nama Veronica sebagai bakal calon istri bemula saat konferensi pers.
"Veronica bagaimana," kata Sam menirukan ulang tawaran wartawan, saat berkunjung di kantor Warta Kota dan Tribunnews, Palmerah, Jakarta, Jumat (6/7/2018).
"Saya berpikir, sesuatu yang penting berarti Veronica Tan. Ya saya jawab ya boleh," tutur Sam melanjutkan.
Setali dua uang, kriteria calon istri yang selama ini diincarnya ada kesesuaian dengan Veronica.
Lalu, apa yang membuat Sam tertarik pada Veronica?
Berikut daftarnya sebagaimana disebutkan saat kunjungan di kantor Warta Kota dan Tribunnews.
1. Pembawa hoki
Itu menurutnya terbukti kalau Veronica menghantarkan Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Jika kelak ibu dari 3 anak tersebut menjadi istrinya, dia juga ingin dihantar menjadi Presiden RI.
"Saya pikir, siapa tahu dia juga akan menghantarkan saya juga menjadi presiden," kata Sam.
"Jika itu terjadi, kita akan bikin pesta di Istana. Saya janji itu," ucapnya melanjutkan.
2. Seorang tokoh
Sam menilai Veronica adalah seorang tokoh.
Dia lebih menyukai latar belakang itu ketimbang artis.
"Saya tidak ingin yang artis. Saya sukanya dia seorang tokoh. Dan Veronika itu bukan seorang ibu biasa," kata Ketua Umum Pengusaha Indonesia Muda ini memberi penilaian.
Veronica adalah mantan Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta dan Belitung Timur.
3. Cerdas
4. Dewasa
5. Memiliki inner beauty
Inner beauty adalah kecantikan yang terpancar dari dalam seorang wanita.
Baca: Perwakilan Buruh PT KAA Nyaris Adu Jotos dengan Anggota DPRD Pangkep
Baca: Kedapatan Curi Helm, Pelajar SMA Nyaris Babak Belur Dimassa
8 Hal Terkait Sam
Menarik untuk lebih mengenal sosok pengusaha ini, berikut 8 hal terkait dirinya.
1. Bergabung dengan Organisasi
Pria kelahiran 19 Juli 1974 ini merupakan ketua Asosiasi Pengusaha Muda Indonesia.
Selain itu, Sam juga menjabat sebagai Bendahara Umum Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang JAPAR), Ormas bentukan senator asal DKI Jakarta, Fahira Idris.
Sam juga merupakan Pengurus Pusat Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI).
2. Pemasangan Baliho
Sebelum mendeklarasikan diri sebagai bakal calon Presiden RI, baliho Sam sempat terpasang di beberapa titik di wilayah Ibu Kota.
3. Membeberkan Sujumlah Janji
Meskipun sudah yakin akan mengikuti pilpres 2019, Sam belum mendapat dukungan resmi dari partai politik.
Namun, Sam pun telah membeberkan sejumlah janji jika dirinya terpilih menjadi Presiden.
"Saya mau menjadi Presiden."
"Janji saya menghapus utang Indonesia termasuk menggratiskan umrah untuk seluruh warga Indonesia yang memilih saya," jelas Sam.
Selain membuat Indonesia bebas hutang, Sam juga memiliki cita-cita untuk memberantas korupsi, rakyat sejahtera, sehingga terwujud Indonesia jaya.
4. Anggota Parpol
Sam Aliano dikabarkan pernah bergabung dengan Partai Gerindra.
Namun dia dikabarkan telah pindah ke Partai Idaman yang didirikan oleh Rhoma Irama.
5. Melaporkan Ahok
Pada Februari 2017, Sam didukung pengacara Eggy Sudjana melaporkan mantan Ahok kepada polisi.
Ahok dilaporkan atas dugaan penghinaan Ketua Umum MUI, Maruf Amin dan isu penyadapan mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sebelumnya, Sam Aliano juga pernah melaporkan Ahok kepada Bareskrim Polri pada 21 November 2016 lalu.
Saat itu, dia melaporkan Ahok karena tersinggung atas ucapan Ahok yang menyebut peserta aksi 411 mendapat bayaran Rp 500 ribu.
Namun, laporannya saat itu hanya bersumber pemberitaan pada portal berita asing, ABC News.
6. Berseteru dengan Nikira Mirzani
Tahun 2017 lalu, akun Twitter Nikita Mirzani pernah diretas orang, sehingga menuliskan kata-kata yang tidak pantas pada Gatot Nurmantyo, yang kala itu menjabat sebagai Jenderal TNI.
Kala itu, Sam melaporkan Nikita ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) agar segera mencekalnya.
Namun ternyata, tuduhan pada Nikita tidak terbukti karena akunnya hanya diretas.
Nikita kemudian balik melaporkan Sam ke polisi, atas tuduhan pelannggaran UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Pasalnya, laporan Sam membuat beberapa kontrak kerja Nikita dibatalkan, sehingga mengalami kerugian materi.
7. Membagikan Bakpao dan Mengirim Karangan Bunga saat Sidang Setya Novanto
Pada November 2017, Sam dikabarkan mengirim karangan bunga bertuliskan #SaveTiangListrik dan #SaveMrBakpao dikirim Sam ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat saat Setya Novanto dirawat di sana.
Setelah itu, Sam juga mendatangi lokasi sidang praperadilan Ketua DPR RI, Setya Novanto di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Dilansir Tribunnews.com, Sam terlihat memakai baju berwarna merah bertuliskan 'Sam Aliano Benci Korupsi'.
Dia juga membagi-bagikan puluhan makanan bakpao kepada peserta sidang.
8. Membuat Sayembara
Karangan bunga yang dikirim Sam kepada Setya di RSCM dirusak orang misterius.
Merasa tidak terima karena karangan bunga darinya rusak, Sam melakukan sayembara untuk mencari pelaku.
Bagi siapa saja yang berhasil menangkap pelakunya, ia menjanjikan hadiah yang cukup fantastis yaitu uang senilai Rp 1 miliar.
Tak tanggung-tanggung, uang yang akan dijadikan hadiah itu juga telah ditunjukkan kepada publik dan awak media. (*)