12 Cara Israel Mencetak Tentara Wanita Yang Militan, Simak No 2
Sejak tahun 2000, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah mengizinkan wanita untuk menjadi pasukan militer di Angkatan Darat
10. Prajurit tidak diizinkan menerima hadiah tertentu
Jika seorang tentara di IDF diberi hadiah sebagai hasil dari posisi, pangkat, atau status mereka maka mereka tidak dapat menerimanya.
Pada dasarnya, ini adalah peraturan anti-suap untuk mencegah korupsi.
Namun, sayang sekali jika mereka harus mengembalikan sebotol 'Wiski Scotch' yang mereka dapatkan untuk menjadi kapten.
11. Perempuan tidak harus menghabiskan banyak waktu di layanan
Jumlah maksimum waktu yang dapat dihabiskan pria dalam layanan wajib militer adalah 32 bulan, sedangkan untuk wanita hanya 12 bulan.
Angka itu juga turun tergantung pada usia seorang wanita, jika dia tiba di Israel setelah usia 21 tahun, dia tidak harus bergabung sama sekali.
12. Petugas di atas pangkat Letnan Kolonel harus memiliki ijazah sarjana
Di seluruh dunia, perwira militer biasanya perlu mendapatkan semacam pendidikan tinggi.
Dalam banyak contoh, mereka pergi ke akademi perwira atau harus tunduk pada persyaratan pendidikan tertentu.
IDF tidak berbeda: jika Anda ingin mencapai peringkat tertentu, Anda harus memiliki gelar Sarjana.
Banyak perwira dengan pangkat tinggi bahakan memiliki gelar Master. (Intisari-Online.com/Adrie P. Saputra)
Baca: Kabar Gembira Pemerintah Pusat Mau Angkat Pegawai Honorer K-2 Jadi PNS. Tapi Syaratnya 3 Hal Ini
Baca: Kabar Gembira Guru Honorer! Menteri Pendidikan: 100 Ribu Honorer Langsung PNS Tahun Ini
Baca: Ini 8 Lagu Piala Dunia Paling Populer Dari Masa ke Masa, Mana Favoritmu?
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Begini Cara Israel Mencetak Tentara Wanita yang Tangguh dan Beringas. Selusin Fakta Mengejutkan,