BBWS Pompengan Jamin Bendungan Bili-bili Gowa Bertahan Hingga 100 Tahun Lagi
Teuku bahkan menjamin 100 tahun Bendungan Bili Bili tak akan jebol jika hanya karena intensitas hujan yang tinggi.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Mahyuddin
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kehawatiran masyarakat kota Makassar dan Kabupaten Gowa mengenai ancaman jebolnya bendungan Bili-bili dipastikan tidak terjadi.
Kepastian itu disampaikan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan - Jeneberang (BBWS), Teuku Iskandar.
Teuku bahkan menjamin 100 tahun Bendungan Bili Bili tak akan jebol jika hanya karena intensitas hujan yang tinggi.
"Say jamin aman, sampai 100 tahun di bendungan itu tidak akan rusak. Toh setiap hari siang malam, ada petugas yang kontrol tekanan air," ujar Iskandar dalam rilis yang diterima TribuTimur.com, Senin (7/5/2018).
Baca: Soni Ogah Urusi Lelang Jabatan Sekprov, Tautoto Bersyarat Dua Periode
Ia membeberkan, berapa pekan lalu, terjadi gangguan pada saluran dinding pembuangam namun tak berdampak bahaya bagi masyarakat.
Adapun dampak kecil yang dialami saat terjadi gangguan itu terputusnya aliran air ke wilayah selatan kota Makassar, sehingga sepekan masyarakat Makassar tidak menikmati air bersih yang dikelola oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
"Pelayanan ke Somba Opu sempat terjadi gangguan, tapi sudah teratasi kok," katanya.
Ia menambahkan pembangunan Bendungan Bili Bili berlangsung sejak 15 tahun lalu, hingga pembangunan itu, tercatat tak pernah terjadi kerusakan yang berdampak pada lingkungan masyarakat.
Bagaimana jika terjadi bencana?
"Tak ada yang tahu kapan akan terjadi bencana, jika melihat konstruksi kami yakin ini akan berlangsung lama dan tahan lama," katanya.
Ia menambahkan setiap masalah terjadi di konstruksi tidak akan berdampak luas bagi lingkungan masyarakat.
Baca: Bili-bili Terancam Jadi Waduk Pasir dan Batu
Sekedar diketahui, bahwa Bendungan ini diresmikan Presiden Megawati Soekarnoputri tahun 1999.
