Manajemen RSUD Andi Makkasau: Ketersediaan Obat Masih Diambang Normal
Setiap bulannya sendiri, Apotek Kimia Farma mengklaim Rp 30 juta hingga Rp 50 juta penggunaan obat dari RSUD Andi Makkasau
Penulis: Mulyadi | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Mulyadi
TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE -Ketersediaan obat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau masih berada dibatas normal.
Hal ini disampaikan Kepala Instalasi Farmasi RSUD Andi Makkasau, Nurdjihadi Arsyad, Jumat (13/4/2018).
"Masih dalam batas normal artinya apa yang dibutuhkan oleh pasien selama ini masih bisa ditanggunglangi," ujarnya.
Ia menjelaskan, meskipun ada obat yang dibutuhkan pasien tetapi kosong di apotek rumah sakit, maka bisa mengambil di apotek Kimia Farma dengan menggunakan resep.
"RSUD Andi Makkasau sudah ada MoU dengan Kimia Farma sehingga jika ada obat kosong di apotek kami, maka dibuatkan resep untuk dibawa ke Kimia Farma yang berada di depan RS," jelasnya.
Setiap bulannya sendiri, Apotek Kimia Farma mengklaim Rp 30 juta hingga Rp 50 juta penggunaan obat dari RSUD Andi Makkasau.(*)