Kecam Pembantaian di Rohingya, AMM Sidrap Shalat Ghaib Bersama
Negara yang terhimpun dalam ASEAN seperti Indonesia, tidak boleh menutup mata.
Penulis: Amiruddin | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunSidrap.com, Amiruddin
TRIBUNSIDRAP.COM, MARITENGNGAE - Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Sidrap mendesak pemerintah Indonesia mengambil sikap tegas terhadap pemerintah Myanmar yang membiarkan muslim Rohingya dibantai di negaranya.
Hal tersebut disampaikan, saat anggota AMM Sidrap menggelar aksi damai di Kantor DPRD Sidrap, Jl Jenderal Sudirman, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (8/9/2017).
"Kami meminta pemerintah Indonesia segera mendesak Myanmar, untuk menghentikan kejahatan genosida terhadap muslim Rohingya," kata Korlap Aksi Darwin Daru.
Menurutnya, pola diplomasi yang dilakukan selama ini tidak berjalan efektif. "Negara yang terhimpun dalam ASEAN seperti Indonesia, tidak boleh menutup mata. Konflik di Rohingya harus segera diakhiri dan hentikan pembantaian umat muslim," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sidrap Arifin Damis, yang menerima pengunjuk rasa, berjanji menindaklanjuti tuntutan AMM Sidrap.
"InsyaAllah kami siap teruskan aspirasinya. DPRD selaku perwakilan masyarakat Sidrap, juga turut prihatin atas konflik di Myanmar," ujarnya.
Aksi damai AMM Sidrap ditutup dengan Salat Ghaib bersama di halaman Kantor DPRD Sidrap.(*)