Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pria Mesir Lamar Putri Bupati Maros? Prosesi Lamarannya Unik

Prosesi mappetuada putri Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Maros inipun tak biasa dan cukup unik

Editor: Aqsa Riyandi Pananrang
HANDOVER

Laporan: Aqsa Riandy Pananrang/ Tribun Timur

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kabar bahagia datang dari keluarga besar Bupati Maros, Hatta Rahman. Putri pertama Hatta buah pernikahannya dengan Suraida Hatta dikabarkan sudah dilamar seorang pria.

Kabar bahagia tersebut diposting akun bernama Nana Narundana di laman Facebook miliknya, Jumat (18/08/2017). Dalam laman ini, Nana menyebutkan dirinya 

Siapa pria beruntung tersebut? Dalam akun Facebook miliknya, Nana Narundana menyebutkan putri Hatta tersebut dilamar seorang pria Mesir.

Prosesi lamaran atau dalam adat Bugis dikenal dengan istilah Mappetuada berlangsung pekan lalu. Mappetuada merupakan prosesi adat pra-pernikahan Suku Bugis.

Baca: Undangan Mengantar Mappetuada Wabup Soppeng Beredar

Baca: Evi Masamba dan Safar KDI Bakal Tampil di Pesta Pernikahan Anak Bupati Enrekang

Biasanya dilakukan setelah proses ma’manu-manu atau lamaran. Dalam prosesi ini, calon mempelai pria membawa syarat yang telah diajukan pada proses ma’manu-manu.

Prosesi mappetuada putri Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Maros inipun tak biasa dan cukup unik. Bahasa yang dipakai untuk mengantar prosesi tersebut menggunakan tiga bahasa.

Bahasa Indonesia, Inggris, dan Bahasa Arab. Hal ini cukup beralasan karena sang calon menantu pertama dan keluarganya merupakan orang Mesir.

Nana menyebutkan dirinya memandu acara ini dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Dia dibantu lagi dengan seorang translator bahasa Arab.

Baca: Virzha dan Shinta Bachir Ada di Bulukumba Malam Ini, Hibur Tamu Penikahan Anak Bupati

"Last week event.
Acara Lamaran Puteri Pertama Bpk. Hatta Rahman (Bupati Maros).
Ini berkesan. Bagaimana tidak, acaranya berlangsung trilingual. Saya memandu acara dgn Bhs. Indonesia dan English, dan dibantu lagi dengan seorang translator Bhs. Arab, karena sang calon menantu pertama dan keluarganya merupakan orang Mesir.
Mappettuada rasa konferensi internasional. Bukan lagi ????," tulis Nana Narundana dalam akun Facebooknya.

Namun, dia tidak menyebutkan siapa nama pria Mesir beruntung tersebut. Begitupun nama putri pertama Hatta yang dilamar pria ini.

Dari berbagai sumber, putri pertama Bupati Maros dua periode ini bernama Nur Indah Lestari. Tribun Timur pernah mengulas prestasi gadis kelahiran 24 Mei 1992 tersebut belum lama ini.

Nur Indah Lestari (25) puteri Bupati Maros, Hatta Rahman mewakili Indonesia dalam jambore tingkat dunia bertajuk The 15th World Rover Moot atau Raimuna di Islandia 25 Juli sampai 2 Agustus 2017 lalu.
Nur Indah Lestari (25) puteri Bupati Maros, Hatta Rahman mewakili Indonesia dalam jambore tingkat dunia bertajuk The 15th World Rover Moot atau Raimuna di Islandia 25 Juli sampai 2 Agustus 2017 lalu. (HANDOVER)

Nur Indah Lestari bersama rekannya dari Jawa Barat mewakili Indonesia, dalam kegiatan yang bertajuk The 15th World Rover Moot, atau Raimuna tingkat dunia, di Islandia selama satu pekan 25 Juli-2 Agustus 2017 lalu.

Baca: Pramuka Antar Putri Bupati Maros Ini Pernah Wakili Indonesia ke Islandia

Indah menyebutkan, utusan dari Indonesia hanya dua orang yakni satu putra yang berasal dari Jawa Barat dan dirinya putri dari Sulsel.

“Di sana ada 5 ribu peserta yang hadir dari 93 negara dengan biaya yang ditanggung langsung oleh sponsor, artinya saya kesana tanpa keluar biaya sedikit pun," beber Indah, sapaan akrabnya.

Baca: Hari Pramuka dengan Jokowi, Gubernur Cerita Generasi Y dan Kirim Foto 3 Pramuka Cantik

Indah menjelaskan, meski ini bukan pertama kalinya dirinya mengikuti jambore, dunia namun selalu ada pengalaman yang tak terlupakan.

"Selama disana kita banyak dilatih kemahiran dan keterampilan di alam terbuka dan bertukar ide serta pemikiran dan budaya dari berbagai negara yang hadir. Dan kebetulan kita dibagi per kelompok yang disebar ke seluruh penjuru Islandia dan saya ditunjuk sebagai ketua regu yang anggotanya semua laki-laki," paparnya.

Dalam satu regu tersebut terdiri dari berbagai negara seperti El Salvador, Arab Saudi dan Turki.

"Dan saya tetap mempertahankan identitas Islam saya yaitu tetap memakai jilbab diantara peserta," ujarnya.

Indah yang juga putri pertama Bupati Maros HM Hatta Rahman mengaku telah puluhan kali mengikuti jambore dunia tepatnya sejak tahun 2006 lalu.

Baca: Cerita Tautoto Tanaranggina Ikut Jambore Pramuka dengan Uang Rp 500

Hampir semua benua telah disambanginya kecuali benua Afrika. Dalam setiap kesempatan mengunjungi negara lain, Indah juga selalu menunjukkan jati dirinya sebagai putri Bugis-Makassar dengan memakai khas Sulsel seperti kain sutera atau budaya Sulsel lainnya.

Indah mengaku, meski dirinya perempuan namun orang tuanya yang notabene adalah orang nomor satu di Maros sangat mendukung kegiatannya.

Baca: Astaga! Ketik Salam Pramuka di Google, Ternyata Hasilnya Masih Video Cewek Beginian

"Alhamdulillah saya punya orang tua yang betul-betul mensupport saya apapun yang saya lakukan sepanjang itu baik. Meski saya perempuan namun itu bukan penghalang sampai sudah mengeksplore dirinya," ujar gadis kelahiran 24 Mei 1992 ini.

Selain itu, Indah mengaku hampir semua perjalanannya sebagai utusan ke berbagai negara tidak menggunakan uang pribadinya maupun bantuan orang tuanya. Namun, merupakan perjalanan gratis dari penyelenggara maupun sponsorship.

"Siapapun bisa seperti saya, asal ada kemauan. Tidak harus menjadi anak pejabat dan itu saya buktikan dengan seluruh perjalanan saya keliling dunia nyaris tanpa bantuan dari orang tua saya," ujar anak pertama dari empat bersaudara ini.

Indah berpesan, kepada generasi muda Maros untuk jangan pernah takut untuk bermimpi. Karena semua pencapaiannya selama ini berawal dari mimpi yang dibarengi dengan usaha dan kerja keras untuk memantaskan diri.

"Yang saya capai ini bukan hasil kerja semalam tapi perjuangan panjang, saya menekuni dunia pramuka sejak usia 13 tahun," ujarnya.

Salah satu prestasi gemilang Indah adalah pernah menjadi Messenger of Peace, yakni salah satu program kemanusiaan yang dinaungi oleh lembaga pramuka dunia yang disponsori oleh Swedia dan Arab Saudi, dan saat ini Indah menjadi official brand pramuka dunia World Organisation of Scout Movement (WOSM).

Apakah cinta keduanya bersemi dalam acara ini? Kapan pesta pernikahan tersebut berlangsung? Belum ada penjelasan resmi dari keluar besar Hatta Rahman terkait kabar bahagia tersebut.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved