Ini Dia Pengganti Pelabuhan Soekarno-Hatta
Pelabuhan Karaeng Galesong yang ada di Desa Boddia, Kecamatan Galesong,
Penulis: Waode Nurmin | Editor: Muh. Taufik
TAKALAR,TRIBUN-TIMUR.COM- Pelabuhan Karaeng Galesong yang ada di Desa Boddia,
Kecamatan Galesong, Takalar menjadi lokasi dari rencana pemindahan
pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar. Pelabuhan yang terlihat sunyi
tersebut rupanya sudah dibangun sebuah dermaga dengan panjang kurang
lebih 500 meter menuju tengah laut.
Ketika Tribun mencoba mendatangi lokasi tersebut, Minggu (16/12), tampak beberapa warga yang menjadikannya sebagai tempat pemancingan ikan. Setiap hari ada saja warga yang berdatangan. Meski hanya untuk menikmati suasana disekitarnya. Selain itu, beberapa truk roda enam juga tampak berlalu lalang masuk ke pelabuhan yang berdampingan dengan pelelangan ikan Galesong.
Truk tersebut memuat pasir dan juga batu-batu kerikil yang kemudian ditampung disebelah kanan jalan masuk pelabuhan. Sedangkan disamping kiri berdiri bangunan yang digunakan sebagai kantor Kementerian Perhubungan RI yang masih terlihat baru.
Dari keterangan warga setempat, Gading Mustafa, dia sudah mendengar berita tersebut sejak tahun 2009 lalu. Bahkan menurutnya dermaga yang katanya dibangun melalu dana APBN tersebut memang digunakan untuk pelabuhan."Iya, saya sudah dengar itu. Memang katanya untuk pelabuhan. Ini dermaga sudah dari tiga tahun lalu dibangun, tapi belum selesai-selesai juga,"paparnya.
Di hari sebelumnya, Direktur Utama Pelindo IV, Harry Sutanto mengatakan, wacana pemindahan pelabuhan penumpang ke Takalar sudah muncul sejak 2007 lalu. Wacana itu diklaim oleh Otoritas Pelabuhan (OP) Makassar berdasarkan rencana Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di kawasan Mamminasata (Makassar, Maros, Sungguminasa, Takalar). (*)
Ketika Tribun mencoba mendatangi lokasi tersebut, Minggu (16/12), tampak beberapa warga yang menjadikannya sebagai tempat pemancingan ikan. Setiap hari ada saja warga yang berdatangan. Meski hanya untuk menikmati suasana disekitarnya. Selain itu, beberapa truk roda enam juga tampak berlalu lalang masuk ke pelabuhan yang berdampingan dengan pelelangan ikan Galesong.
Truk tersebut memuat pasir dan juga batu-batu kerikil yang kemudian ditampung disebelah kanan jalan masuk pelabuhan. Sedangkan disamping kiri berdiri bangunan yang digunakan sebagai kantor Kementerian Perhubungan RI yang masih terlihat baru.
Dari keterangan warga setempat, Gading Mustafa, dia sudah mendengar berita tersebut sejak tahun 2009 lalu. Bahkan menurutnya dermaga yang katanya dibangun melalu dana APBN tersebut memang digunakan untuk pelabuhan."Iya, saya sudah dengar itu. Memang katanya untuk pelabuhan. Ini dermaga sudah dari tiga tahun lalu dibangun, tapi belum selesai-selesai juga,"paparnya.
Di hari sebelumnya, Direktur Utama Pelindo IV, Harry Sutanto mengatakan, wacana pemindahan pelabuhan penumpang ke Takalar sudah muncul sejak 2007 lalu. Wacana itu diklaim oleh Otoritas Pelabuhan (OP) Makassar berdasarkan rencana Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di kawasan Mamminasata (Makassar, Maros, Sungguminasa, Takalar). (*)
Rekomendasi untuk Anda