Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hadirkan Teman SMA Sudirman Sulaiman, Pansus Hak Angket Geleng-geleng Kepala

Dalam sidang angket, Toteng memberikan keterangan berubah-ubah yang membuat anggota DPRD Sulsel geleng-geleng kepala.

Penulis: Abdul Azis | Editor: Ansar
abd azis/tribuntimur.com
Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPRD Makassar menghadirkan dua Staf Khusus Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Munawar Akil alias Toteng dan M Rusdi, Jumat (19/7/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Dua Staf khusus (Stafsus) Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman (Andalan), Munawar Akil alias Toteng, dan Muh Rusdi memberikan keterangan dalam sidang lanjutan hak angket di Gedung DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Jumat (19/7/2019).

Dalam sidang angket, Toteng memberikan keterangan berubah-ubah yang membuat anggota DPRD Sulsel geleng-geleng kepala.

Terlebih lagi ketika Toteng mengakui tidak tahu tupoksi staf khusus.

Empat Caleg Terpilih di Gowa Terancam Lambat Dilantik, Ini Masalahnya

 Iqbal Suhaeb Bahas Peran Milenial di Hadapan ASN Peserta LATPIM III

Jangan Asal Percaya! Ini 10 Mitos Pola Hidup Sehat yang Justru Merusak Tubuh dan Bikin Sakit

Dua teman sekolah Andalan akronim nama Andi Sudirman Sulaiman itu diperiksa secara bersamaan.

Selain keduanya, pansus angket juga akan memeriksa Ketua Pansel Lelang Jabatan Prof Gagaring, Auditor Inspektorat Pemprov Sulsel Sri Wahyuni Nurdin, dan staf BKD Pemprov Sulsel Muhammad Reza malam ini.

Pansus angket yang diketuai A Kadir Halid mencecar pertanyaan kepada Toteng seputar surat keputusan (SK) pelantikan 193 pejabat di lingkup Pemprov Sulsel oleh Andalan.

"Kehadiran anda disana apa?," tanya Wakil Ketua Pansus Angket DPRD Sulsel Arum Spink kepada Toteng.

"Saya tidak tahu apa-apa disitu. Saya cuma mendampingi Pak Rendra untuk mengkordinasikan prihal 193 ini," jawabnya.

Empat Caleg Terpilih di Gowa Terancam Lambat Dilantik, Ini Masalahnya

 Iqbal Suhaeb Bahas Peran Milenial di Hadapan ASN Peserta LATPIM III

Jangan Asal Percaya! Ini 10 Mitos Pola Hidup Sehat yang Justru Merusak Tubuh dan Bikin Sakit

Arum Spink kemudian mempertanyakan mengkordinasikan yang dimaksud Toteng.

"Mengkoordinasikan apa ini. Apakah masih bawa nama baru atau apa?," ungkap Pipink sapaan Arum Spink.

"Jadi sudah ada namanya tinggal mengkoordinasikan dengan BKD. BKD memferifikasi," ujar Toteng sembari mengaku bukan ia yang membawa nama-nama 193 pejabat yang akan dilantik pagi harinya.

"Lalu apa mau dikoordinasikan?," tanya Pipink dengan nada meninggi. "Maksudnya pak," Toteng belik bertanya ke Pipink.

"Maksudnya apa yang mau dikoordinasikan kalau sudah ada namanya," jawab Pipink.

"Ini prihal ininya masalah pelantikannya," kata Toteng.

"Kepala BKD maunya bertahap. Jangan langsung 193 untuk menghindari riak-riak setelah pelantikan, cuma waktu itu saya sampaikan (kepada Asri Asrun) saya tidak punya kewenangan untuk itu Pak. Kami sampaikan ke Wakil Gubernur," Toteng menambahkan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved