Guru SMKN 3 Selayar Ramai-ramai Datangi Polres, Ini Masalahnya

TRIBUNSELAYAR.COM, SELAYAR - Puluhan guru SMKN 3 Selayar, mendatangi Polres Selayar.

Kedatangan guru SMKN 3 Selayar, untuk mendampingi rekannya Muh.Ihsan, yang diperiksa oleh penyidik Polres Selayar, Selasa (25/6/ 2019).

Baca: VIRAL, ini Isi Surat Patra Marinna Jauhari Jelang Kematiannya, Baju Putih Kering Berkeringat

Baca: Tak Terima Putusan Banding, Istri Bos Abu Tours Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Muh. Ihsan dilaporkan oleh Kepala Sekolah SMKN 3 Selayar Andi Ahmad, karena diduga melakukan pencemaran nama baik.

Sejumlah guru menilai, apa yang dilakukan oleh Muh Ihsan, adalah untuk perbaikan pendidikan di Sekolah.

Apalagi selama kepemimpinan Kepsek Andi Ahmad, tidak ada prospek pengembangan sekolah, dan tidak ada transparansi dalam pengelolaan anggaran.

"Kehadiran kami untuk memperlihatkan kepada penyidik, bahwa rekannya tidak seharusnya diproses hukum karena, hanya memperjuangkan kepentingan sekolah," ujar salah seorang guru yang minta identitasnya dirahasiakan.

Kehadirannya di Polres Selayar, sebagai bentuk solidaritas, sehingga polisi bisa menilai apa yang dilakukan Ihsan.

"Semoga penyidik mempertimbangkan pasal 310 ayat (3) KUHP, bahwa seseorang bisa lolos dari tuduhan pencemaran nama baik, apabila perbuatan itu dilakukan untuk dua hal," ujarnya.

Dua hal yaitu, kepentingan umum, dan terpaksa untuk membela kepentingan sendiri.

Menurutnya bisa saja pihak dewan guru balik melapor kepala sekolah, namun itu dianggap justru akan merusak citra sekolah.

"Justru Kasek yang tidak mempertimbangkan hal itu, dan memilih melapor ke polisi, sehingga mengakibatkan masalah internal menjadi semakin luas, dan menurunkan citra sekolah," ujarnya..

Laporan Wartawan TribunSelayar.com, @ Nur_Wahidah_Saleh

tribun-timur.com di Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

Follow juga akun Instagram tribun-timur.com: