Hari Pertama Menjabat Sekwan Makassar, A Bukti: 50 Persen Pegawai Tak Hadir

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pejabat (Pj) Wali Kota Makassar, Muh Iqbal Suhaeb, mengganti Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Dewan (Sekwan) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar, Daniel Katto.

Daniel digantikan oleh mantan Kadis Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Makassar Andi Bukti Djufrie dan sudah mulai berkantor di Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Makassar, Selasa (11/6/19).

"Tadi kami sudah kumpulkan semua kepala bagian, kasubag, seluruh pejabat struktural, termasuk staf dan pegawai kontrak," kata A Bukti.

Bukti pun mengaku kaget lantaran pegawai kontrak di Parlemen Makassar sebanyak 125 orang dan Aparatur Sipil Negara (ASN) sekitar 85 orang.

"Banyak sekali pegawai kontrak dan hampir 50 persen tidak hadir. Makanya tadi langsung bilang dalam pertemuan, saya itu tidak pernah tidak apel pagi. Saya orangnya tidak pernah tidak lengkap atribut," katanya.

"Mohon maaf, kalau keluar tidak ada identitasmu, ditabrak mobil atau motor. ASN dimana? Makanya saya bilang lengkapi semua atributmu. Ini wajib. Ingatkan mereka yang tidak hadir hari ini, besok hadir apel pagi," tambah Bukti.

Bukti menegaskan bahwa yang tidak hadir hari ini sudah diperingatkan, khususnya bagi penanggungjawab.

Ia menjelaskan bahwa tiga hari melakukan kesalahan atau tidak hadir, maka yang bersangkutan langsung dievaluasi.

"Kita akan laporkan ke pak Sekda, tembusan dewan," jelasnya.

"Saya mengajak seluruh staf DPRD bahwa kita ini punya tupoksi bagaimana menyiapkan kebutuhan anggota DPRD sehingga dalam pelaksanaannya di dalam kegiatan dewan bisa berjalan lancar dan baik," katanya.

"Bagaimana caranya? Itu tadi harus disiplin, komitmen, kerjasama, dan menghargai waktu. Kalau empat ini kita lakukan dengan baik, Insya Allah kebutuhan anggota dewan akan terpenuhi," jelasnya.(zis)

Laporan wartawan tribuntimur.com/ abdul-azis-alimuddin