Hilal 1 Syawal Belum Terlihat di Makassar, Ini Penjelasan Kakanwil Kemenag Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan melakukan pemantauan Hilal 1 Syawal, Senin (3/5/2019) di Rooftop Mall GTC, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar.

Berdasarkan pantauan hingga Pukul 17.20 Wita Hilal belum juga nampak.

Padahal cuaca sedang cerah berawan di kota Makassar.

Baca: Amil Zakat Masjid Raya Makassar Target 4000 Warga Berzakat

Baca: BREAKING NEWS: Sore ini, BMKG dan Kemenag Sulsel Pantau Hilal Penetapan 1 Syawal

Baca: Pj Wali Kota Makassar Pastikan Kelayakan Losari Sebagai Destinasi Wisata

Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, Anwar Abu Bakar, menyebutkan bahwa berdasarkan perhitungan awal, Hilal akan sulit terlihat.

Ini dikarenakan bulan terlebih dahulu terbenam ketimbang Matahari.

"Jadi perhitungan awalnya begitu bulan lebih dahulu terbenam dari matahari jadinya akan sulit terlihat," ucapnya.

Meski hari ini belum terlihat namun besar kemungkinan Hilal akan terlihat, Selasa (4/6/2019) Besok, sehingga 1 Syawal akan jatuh pada, Rabu (5/6/2019).

"Besok (Selasa) berdasarkan perhitungan hilal akan terlihat dalam posisi 11 derajat sehingga tanpa teropong pun bisa terlihat jelas," terangnya.

Hanya saja Kakanwil Kemenag Sulsel belum bisa memutuskan tanggal jatuhnya 1 Syawal sebelum dilakukannya sidang Isbat yang dilakukan Kementerian Agama Pusat.

Sebelumnya Kementrian Agama bersama sejumlah pihak terkait melakukan pemantauan Hilal untuk menentukan 1 Syawal atau Idul Fitri secara serentak di sejumlah kota di Indonesia, Senin (2/6/2019).

Di kota Makassar Kementerian Agama Sulawesi Selatan memilih Mall GTC, Jl Metro Tanjung Bunga sebagai lokasi pemantauan.

Kemenag Sulsel bekerjasama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar.

Pantauan Tribun-Timur.com, pantauan Hilal ini disiapkan tiga unit teropong.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @piyann__

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur: