Pemilu 2019
Masyarakat Soroti Minimnya Sosialisasi KPU Soppeng
Keluhan masyarakat disampaikan saat acara kewaspadaan dini Kesbangpol Soppeng, di kantor Gabungan Dinas (Gadis) Soppeng
Penulis: Sudirman | Editor: Suryana Anas
TRIBUNSOPPENG.COM - Sejumlah masyarakat Soppeng masih mengeluhkan minimnya sosialisasi Komisi Pemilihan Umum atau KPU Soppeng.
Keluhan masyarakat disampaikan saat acara kewaspadaan dini Kesbangpol Soppeng, di kantor Gabungan Dinas (Gadis) Soppeng, Kamis (11/4/2019).
"Banyak masyarakat bertanya tentang bagaimana cara mencoblos. Mereka tidak pernah menerima sosialisasi dari KPU," ujar Amir.
Baca: VIDEO: KPU Selayar Distribusikan Logistik Pemilu 2019
Baca: Ini Dua Lokasi yang Dikunjungi Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Takalar
Baca: Kasus Pencurian Empat Celengan Masjid Agung Jeneponto Masuk Tahap Lidik Polisi
Sehingga ia mengkhawatirkan banyak pemilih yang akan salah coblos, karena kurangnya sosialisasi.
"Panitia harus turun sosialisasi cara mencoblos. Masyarakat juga kurang siap menghadapi pemilu," tambah Amir.
Sementara warga lainnya Arisal mengatakan, pemilu kemungkinan hanya ditujukan kepada pemilih cerdas.
Apalagi hanya presiden dan DPD yang mempunyai gambar. Sementara caleg DPRD hanya mencantumkan nama dikertas suara.
Selain itu, masyarakat bisa saja punya keinginan yang besar untuk memilih. Namun dikarenakan, tidak bisa membaca, sehingga ia asal mencoblos.
"Orang berumur bisa jadi pintar membaca, tapi matanya kabur, sehingga akan tetap menghadapi masalah," tambah Arisal yang juga mantan kabag ortala Soppeng.
Laporan Wartawan TribunSoppeng @ sudi zne
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: