Bupati Adnan Ajak Masyarakat Gowa Tolak Politik Uang
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengajak seluruh pihak untuk melakukan pengawasan terhadap potensi-potensi kecurangan Pemilu 2019
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengajak seluruh pihak untuk melakukan pengawasan terhadap potensi-potensi kecurangan dalam kontestasi Pemilu 2019, utamanya praktik Politik Uang.
Adnan mengatakan seluruh penyelenggara pemilu adalah garda terdepan dalam melakukan pengawasan terkait suasana politik, utamanya menjelang pemilihan.
"Jelang pelaksanaan, kita harap seluruh penyelenggara harus mulai memperketat pengawasan," kata Adnan dalam Apel Siaga Patroli Pengawasan Anti Politik Uang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2019 di Balla Lompoa, Jumat (12/4/2019).
Baca: VIDEO: KPU Selayar Distribusikan Logistik Pemilu 2019
Baca: Ini Dua Lokasi yang Dikunjungi Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Takalar
Baca: Kasus Pencurian Empat Celengan Masjid Agung Jeneponto Masuk Tahap Lidik Polisi
"Termasuk mengawasi kecurangan-kecurangan yang rawan terjadi jelang pemilihan seperti politik uang," sambung Adnan.
Adnan menilai, kesuksesan pemilu bergantung bagaimana para penyelenggara Pemilu bekerja. Menurutnya, penyelenggara pemilu mesti berintegritas dan menjaga tugas dan tanggungjawab masing-masing.
"Maka dipastikan suasana pemilu termasuk di Gowa akan berjalan dengan baik, lancar dan sesuai harapan bersama," sambung Adnan.
Ia pun meminta agar seluruh masyarakat membangun komitmen, presepsi dan kesadaran bersama bahwa politik uang tidak masuk dalam kamus untuk mensejahterakan masyarakat lima tahun kedepan.
"Komitmen kita bersama untuk menolak politik uang adalah sesuatu yang harus diimplementasikan. Masyarakat Gowa harus bisa mengantisipasi dan meminimalisir bahkan menghilangkan politik uang di Gowa," ujarnya.
Adnan pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menegakkan komitmen bersama dalam melawan politik uang. Mari menyukseskan Pemilu Serentak 2019 di Gowa ini.
"Gowa harus bisa menjadi contoh daerah di Sulsel bahkan di Indonesia yang suasana pemilihannya berjalan baik, lancar dan adil," tegas mantan Anggota DPRD Sulsel ini.
Diketahkui Apel Siaga Patroli Pengawasan Anti Politik Uang dihelat oleh Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Gowa. Apel yang dipimpin langsung Ketua Bawaslu Sulsel Laode Arumahi dihadiri seluruh unsur. Mulai dari seluruh pengawas KPU, Bawaslu, KPPS ditingkat kecamatan, polri, TNI dan Satpol PP.
Penolakan politik uang ini juga untuk meciptakan pemimpin baik presiden maupun calon legislatif yang bersih, amanah dan adil, karena tidak ada kecurangan yang ditimbulkan.
Dengan mewujudkan hal ini, maka pada 17 April 2019 mendatang pemimpin dan wakil rakyat kita yang terpilih adalah betul-betul harapan dan impian rakyat secara menyeluruh.
Apel siaga dengan mengangkat tema "Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu" juga dirangkaikan dengan penandatanganan Deklarasi Anti Politik Uang.
Penandatanganan ini dilakukan Bupati Gowa, Pimpinan Forkopimda, dan para penyelenggara Pemilu 2019.
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
