Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tarif Angkutan Udara Rute Makassar Belum Turun, Ini Reaksi ASITA Sulsel

Alasannya, sampai saat ini pemberlakuan rute masih dipilah dan beberapa maskapai juga belum mengalami penurunan.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasrul
ansar/tribunmaros.com
Calon penumpang pesawat tujuan Makassar- Manado -Jogjakarta, memprlihatkan tiket pesawat yang telah dibelinya saat berada di bandara Sultan Hasanuddin. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kalangan pengusaha travel mendesak penurunan harga tiket pesawat oleh Indonesia National Air Carrier Association (INACA) untuk direalisasikan sepenuhnya, baik maskapai maupun seluruh rute domestik.

Mengingat, baru beberapa rute saja yang diketahui turun seperti Jakarta-Denpasar, Jakarta-Jogja, Jakarta Surabaya, dan Bandung-Denpasar. Lalu bagaimana dengan rute ke Sulawesi Selatan, Makassar?

Baca: Koordinator Relawan Daerah Akan Bentuk Gerakan Millenial Indonesia di 24 Kabupaten

Baca: Eero Markkanen: Cuaca Selalu Berubah, Butuh Beberapa Hari untuk Beradaptasi

Baca: Pantau Linknya Disini, Kemenag Akan Umumkan Hasil Akhir CPNS Malam Ini

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Sulsel Didi L Manaba menuturka, sikap INACA ini adalah respon atas desakan asosiasi travel yang mengakomodir keresahan masyarakat atas mahalnya harga tiket pesawat.

"Hanya kami desakannya langsung ke Menteri perhubungan. Ini buah keresakan dari bawah masyrakat dan pemerintah melihatnya desakan publik," kata Didi yang dihubungi via WhatsApp, Selasa (15/1/2018).

Asita pun mengapresiasi langkah INACA, hanya saja Asita tetap mendesak INACA agar penurunan ini direalisasikan secara menyeluruh untuk semua maskapai dan untuk seluruh rute domestik.

Baca: Keroyok Sopir Truk, Pengantar Jenazah dari Makassar Kocar-kacir Diadang Warga Maros

Baca: IFLC 2019, Open Recruitment Delegates, Catat Tanggalnya!

Baca: Tersangka Kasus Narkoba di Wilayah Hukum Polres Tana Toraja Diserahkan ke Kejari Makale

Alasannya, sampai saat ini pemberlakuan rute masih dipilah dan beberapa maskapai juga belum mengalami penurunan.

"Tiket Garuda saya saja untuk keberangkatan besok masih Rp 2 juta. Ini kan mahal sekali. INACA diharapkan setengah-setengah memberlakukannya. Jangan presscon turun tapi hanya beberapa segmen," katanya.

"Kami mau kembali seperti di semester awal tahun lalu. Sekarang masih ada yang tinggi ada yang rendah. Kami mau semua kembali normal. Jangan ada tebang pilih rute atau bertahap begitu," lanjut Didi.

Baca: Fakta-fakta Tentang Teleprompter, Benarkah Dipakai Prabowo-Sandi Saat Pidato Kebangsaan?

Baca: Bawaslu Limpahkan Kasus Kepala Daerah Pro Jokowi ke Makassar

Jika tidak terespon baik, kata Didi, bukan hanya wisatawan domestik yang terdampak namun target wisatawan mancanegara sebesar 20 juta tahun ini akan sulit terealisasi.

"Wisatawan mancanegara juga susah berwisata multi destinasi karena mereka bergerak harus dengan pesawat. Setengah mati kalau lewat laut," katanya.(*)

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved