Dilarang Mengemis di Maros, Begini Cara Pengemis Kelabui Dinsos
Dinsos hanya merazia sekitar traffic light. Sementara tempat keramaian lainnya, tidak didatangi.
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Dinas Sosial Maros yang gencarkan razia di area Turikale, tidak membuat para pengemis dari Pangkep dan Makassar, kapok.
Padahal beberapa pengemis sudah diamankan oleh Dinsos. Untuk mengelabui petugas, pengemis beroperasi saat sore hari, khsusnya saat hari kerja.
Jika hari libur, pengemis tersebut bebas meminta-minta. Pengemis mendatangi sejumlah tempat ramai atau kafe maupun warkop.
Baca: Akbar Faizal Akan Bongkar Dugaan Suap Proyek Irigasi di Bulukumba
Baca: Bau Menyengat Ancam Kesehatan, PMI Bersihkan Sampah Irigasi Maros Baru
Baca: TRIBUNWIKI: Ini Profil Adhy Bassi Toayya, dan Cerita Awal Gabung Sukri
Baca: Penasaran, Pimpinan Polri ke Rammang-rammang untuk Liburan
Seperti yang terjadi di warkop 89 jalan Pettarani, Maros. Seorang ibu-ibu mengenakan hijab masuk meminta-minta, Minggu (13 /1/2019).
"Kalau sore, tidak ada petugas. Mereka sudah pulang," kata pengemis tersebut sembari meninggalkan warkop.
Seorang pengunjung warkop, Bakri mengaku terganggu dengan maraknya pengemis di Maros. Setiap hari, ia menemukan pengemis di jalanan.
Dinsos hanya merazia sekitar traffic light. Sementara tempat keramaian lainnya, tidak didatangi.
Baca: Demi PON 2020, Pemkab Kep.Yapen Benahi Lampu dan Lapangan Marora
Baca: Gerakan Millenial Indonesia Susel Ajak Masyarakat Nobar Debat Capres
"Bagaimana caranya tidak marak. Dinsos razia di dekat lampu merah. Sementara pengemis ini ada di warkop," katanya.
Bakri berharap, Dinsos membentuk tim khusus untuk berkerja memberantas keberadaan pengemis.
Jika Dinsos masih melakukan cara biasa seperti razia dan mengamanan saja, maka hal tersebut tidak memberikan efek jerah.
Sementara Plt Kepala Dinsos, Ferdiansyah mengaku akan memikirkan cara efektif untuk memberantas pengemis.
"Terima kasih atas informasinya," katanya.(*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami:
