Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Air Dispenser Ternyata Bisa Berbahaya, Sebaiknya Lakukan Ini Agar Terhindar

Air Dispenser Ternyata Bisa Berbahaya, Sebaiknya Lakukan Ini Agar Terhindar.Hal itu bisa disebabkan dari dispenser yang tidak bersih

Editor: Waode Nurmin
nakita.id
Air Dispenser Ternyata Bisa Berbahaya, Sebaiknya Lakukan Ini Agar Terhindar 

TRIBUN-TIMUR.COM - Siapa sangka kalau minum air dari dispenser bisa jadi berbahaya?

Karena ternyata ada bahaya tersembunyi saat kita minum air dari dispenser.

Hal itu bisa disebabkan dari dispenser yang tidak bersih.

Baca: BREAKING NEWS: Bandar Narkoba Ditembak Mati Satres Narkoba Polrestabes Makassar

Baca: Foto Suasana di Kediaman Almahruma Hamsina Ali Abdullah, Ibu Kandung Aliyah Mustika Ilham

Baca: Jelang Pengumuman Pemain Baru PSM, Bayu Gatra Sudah Berada di Makassar

Baca: IAS Ikut Sambut Tetamu di Rumah Duka Mertuanya

Baca: Air Laut Berubah Warna di Sekitar Gunung Anak Krakatau, Ini Penjelasan Sutopo Purwo Nugroho

Daripada dispenser di rumah jadi sarang penyakit, lebih baik kita simak bersama cara mudah membersihkannya berikut ini!

Dengan begitu, keluarga bisa terbebas dari segala macam penyakit yang tak diinginkan.

Kenapa Dispenser Bisa Jadi Beresiko?

Sebuah penelitian mengungkap fakta yang mengejutkan.

Air Minum dari dispenser disebut-sebut bisa menyebabkan datangnya penyakit.

Dalam sebuah penelitian yang hasilnya dipublikasikan oleh Times of India (13/2/2018), disebutkan bahwa air yang tersedia di dispenser bisa jadi sudah terkontaminasi kuman dan bakteri.

Hal ini disebabkan oleh adanya kemungkinan saluran air di bagian dalam dispenser yang kotor dan penuh dengan bakteri namun tidak pernah disadari sebelumnya karena posisinya yang tertutup.

National Science Foundation International bahkan menyebutkan bahwa di dalam setiap 1 Inchi persegi pendingin air yang ada di dispenser ternyata bisa saja memiliki 2,7 juta kuman yang jika kita konsumsi bersama dengan air minum akan menyebabkan datangnya penyakit.

Fakta lain dari konsumsi air dispenser, kita mungkin berpikir jika air dengan botol galon yang dipakai sebagai sumber air dispenser ini pastilah sudah bersih karena tertutup rapat dari udara luar.

Yang menjadi masalahnya, saat dimasukkan ke dispenser, air ini akan langsung terpapar kotoran, debu, dan berbagai kuman yang ada di dalam dispenser.

Padahal, belum tentu dispenser ini rutin dibersihkan sehingga tentu ada kemungkinan kita mengkonsumsi air yang kaya akan kuman penyebab penyakit.

Melihat fakta ini, jika kita yang cenderung sering menggunakan dispenser di dalam rumah, maka kita harus rajin membersihkannya demi mencegah masuknya kuman pada air yang kita minum.

Siapa bilang membersihkan dispenser itu susah?

Baca: Deng Ical: Kami Selalu Merayakan Ulang Tahun Hj Hamsinah dan IAS Bersamaan

Baca: Ahok Bebas 11 Hari Lagi, Ini Wanita yang Akan Dia Kunjungi, Istri Mantan Kapolri

Baca: Hasil Seleksi CPNS 2018, Unhas Terima 58 Dosen

Baca: Hotman Paris Protes Polisi Ungkap Nama 7 Artis Saksi Prostitusi Identitas Pejabat & Pengusaha Juga

Baca: Mahasiswa UIT Paksa Bangun Pagi Demi Rocky Gerung

Simak cara mudahnya berikut ini!

Bersihkan Bagian Dalam Dispenser

Pertama-tama kita bisa mulai dengan membersihkan bagian dalam dispenser.

Caranya berikut ini,

1. Cabut kabel listrik yang tersambung.

2. Angkat galon dan pastikan tidak ada sisa air yang tertinggal di dalam wadah dispenser.

3. Campurkan 1 sdt (5 ml) cuka dengan 1 liter air. Tuangkan ke dalam wadah dispenser, diamkan selama 2 menit hingga 5 menit. Jangan terlalu lama merendam wadah dispenser dengan campuran cuka, karena untuk menghindari korosi plastik.

4. Selanjutnya, isi wadah dispenser dengan sedikit air, lalu buang air tersebut.

5. Lakukan sebanyak 4 kali. Pastikan tidak ada campuran cuka yang tertinggal di dalam dispenser. Selain cuka, bisa juga menggunakan 2 sdm air jeruk lemon.

Bersihkan Penampungan Sisa Air Dispenser

Jangan lupa juga, bersihkan penampung sisa tetesan air dispenser, dengan cara membukanya, buang air, bersihkan dengan sabun, bilas hingga bersih, dan keringkan.

Lalu pasang kembali wadah penampung tersebut pada dispenser.

Jangan sentuh kran dispenser dengan tangan, karena sangat berpotensi untuk mencemari dispenser dengan bakteri.

Perhatikan juga galon air yang digunakan.

Masalah utama air minum kemasan adalah kontaminasi bakteri.

Kontaminasi bisa terjadi ketika galon tidak disimpan benar.

Baca: Lowongan Kerja BUMN Bulog Lulusan SMK D3 & S1, Segera Daftar Online di Link Resmi, Terakhir Hari Ini

Baca: TERPOPULER Tarif Maulia Lestari, Fatya Ginanjarsari, Aldiena Chena, Tiara P, Vanessa, Bukti Transfer

Baca: Ciri-ciri Artis Terlibat Prostitusi Versi Robby Abbas yang Perlu Anda Tahu

Galon harus disimpan pada tempat yang kering, bersih, dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Galon yang berisi air, sebaiknya tidak disimpan lebih dari 30 hari, jika lebih proses kembang biak bakteri akan lebih cepat.

Setelah wadah dispenser dan galon air dipastikan bersih, tuangkan galon ke dispenser.

Kemudian, coba segelas air pertama untuk memastikan tidak ada campuran cuka atau air jeruk lemon yang tertinggal di dalam wadah dispenser

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved