Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Posko Angkutan Laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 Resmi Ditutup

Dalam rentang pelaksanaan angkutan laut natal 2018 dan tahun baru 2019, hari puncak terjadi pada tanggal 24 Desember 2018.

Penulis: Muh. Abdiwan | Editor: Hasrul
abdiwan/tribuntimur.com
Selama periode Angkutan Laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Selama periode Angkutan Laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 pada saat posko ditutup, tercatat sebanyak 51.284 orang baik yang naik maupun turun di Terminal Penumpang Angin Mamiri Pelabuhan Makassar.

Jumlah penumpang pada tahun ini meningkat 23,9 persen dibandingkan pada tahun lalu yang hanya 41.391 orang.

Peningkatan jumlah penumpang ini, menurut Harno Trimadi, Kepala Otoritas Pelabuhan Utama Makassar dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain tingginya ongkos atau tarif pesawat udara pada masa periode angkutan natal dan tahun baru.

Baca: Pedagang Kaki Lima di Jl Sunu Mulai Bongkar Lapak

Baca: Pemilik Narkoba 2 Kg Jalani Sidang di Pengadilan Negeri Makassar, Jaksa Hadirkan Tiga Polisi

Serta semakin mudahnya pembelian tiket kapal pelayaran, semakin baiknya pelayanan kapal pelayaran dan panjangnya masa liburan.

Berdasarkan data dari Posko Terpadu Angkutan Laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Makassar
walaupun jumlah penumpang naik, tetapi jumlah kunjungan kapal hanya 64 call turun dibandingjan tahun lalu yang mencapai 70 call.

Baca: Habib Rizieq Shihab Doakan Ustadz Arifin Ilham Namun Putranya Kecewa karena Ini: Segitu Takutnya?

Baca: Terungkap Setelah Tertangkap Prostitusi Online, inilah Nama Asli Vanessa Angle

Dalam rentang pelaksanaan angkutan laut natal 2018 dan tahun baru 2019, hari puncak terjadi pada tanggal 24 Desember 2018 dengan total penumpang sebanyak 6.009 orang.

Sebagian besar penumpang yang naik dari Pelabuhan Makassar menuju Bau-Bau, Maumere dan Lanuhan Bajo, sedangkan penumpang yang turun di Pelabuhan Makassar sebagian besar berasal dari Bau-Bau, Tanjung Perak dan Maumere.

Baca: Sekretaris PKS Sinjai: Jangan Terpengaruh Soal Survei LSI

Khusus pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan Wilayah Kerja Pelabuhan Makassar berdasarkan data yang dihimpun dari Posko Terpadu, sampai saat ini telah melayani 649 kunjungan pemeriksaan kesehatan, dengan pelayanan tertinggi adalah pelayanan pemeriksaan tekanan darah sebanyak 605 kunjungan.

Jumlah penumpang sakit dan dapat melanjutkan pelayaran tercatat sebanyak 244 org, sampai saat posko ditutup tercatat 1 orang penumpang sakit sesak dan tdk dapat melanjutkan pelayaran dan 2 orang penumpang meninggal dunia.

"Kami melihat koordinasi antar stakeholder di Pelabuhan Makassar sangat baik dalam hal pemberian informasi, pemberian fasilitas pelayanan pelabuhan, pelayanan kesehatan maupun pengaturan lalu lintas kendaraan bermotor," kata Harno.

Baca: Kepala Regional Bank Muamalat Ajak Masyarakat Hijrah ke Bank Syariah

Baca: Rocky Gerung Tanya KPU di ILC TV One: Jokowi, Maruf Amin, Prabowo, atau Sandi yang Dipermalukan?

"Untuk kedepannya kami melihat perlu dilakukan peningkatan pelayanan Posko Terpadu khususnya dalam hal memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat," lanjut Harno.

Ia pun berkomitmen kedepan pihaknya yang mendatangi masyarakat pengguna jasa untuk memberikan pelayanan bukan masyarakat pengguna jasa yang mendatanginya untuk mendapatkan pelayanan.

Secara umum penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di Pelabuhan Makassar berjalan aman dan lancar sesuai selogan Ditjen Perhubungan Laut PASTINYA (Pelayaran yang Aman, Selamat, Tertib dan Nyaman).(*)

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved