Pengelola Prodi Sosiologi Ikuti Lokakarya Nasional di Kampus Universitas Terbuka Tangerang Selatan
Kegiatan Open Society Conference 2018 yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Terbuka (UT).
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Arif Fuddin Usman
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM - Pengelola prodi sosiologi di seluruh Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Program Studi Sosiologi Indonesia (APPSI), berkumpul di Tangerang Selatan, Jawa Barat, Selasa-Kamis, (13-15/11/2018).
Para pengelola prodi sosiologi tersebut mengikuti Lokakarya Nasional (Loknas) 2018, berkumpul di Kampus Universitas Terbuka, Jl Cabe Raya, Pondok Cabe, Pamulung Tangerang Selatan.
Dikutip dari rilis yang diterima tribun-timur.com, Ketua Umum APPSI Dr Ida Ruwaida SSos MSi kepada media, Selasa (12/11/2018) mengatakan, tema Loknas 2018 adalah Memajukan Sosiologi Peluang dan Tantangan di Era Revolusi Industri 4.0.
Baca: Ada 3 Prodi Baru di LLDikti IX, SK Kemenristekdikti Diserahkan Prof Jasruddin, Baca Selengkapnya!
Baca: Memilih Perguruan Tinggi Ideal, Prof Jasruddin: Lihat Akreditasi Prodi dan Akreditasi Institusinya
Lokakarya tersebut sekaligus mengintegrasikan kegiatan Open Society Conference 2018 yang diselenggarakan Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Terbuka (UT).
“Tema konferensi internasional ini, Social and Political Challenges in Industrial Revolution 4.0,” kata dosen Sosiologi FISIP UI Jakarta ini.
Dari Makassar ada beberapa dosen yang turut sebagai peserta Lokakarya Nasional. Ada dosen dari Universitas Hasanuddin, Universitas Bosowa Makassar, Universitas Negeri Makassar (UNM).
Dosen FISIP Unhas Dr Rahmat Muhammad MSi menambahkan, kegiatan Loknas 2018 Prodi Sosiologi Unhas mengutus tiga orang peserta.
Mereka adalah Ketua Prodi S1 Sosiologi Unhas Dr Mansyur Radjab MSi, Ketua Prodi S2 Sosiologi Unhas Dr Suparman Abdullah MSi dan Rahmat Muhammad, yang juga Wakil Dekan III Fisip Unhas ini.
Baca: Menristekdikti dan LLDikti Wilayah IX Beri Bantuan untuk Perguruan Tinggi Swasta di Kota Palu
Baca: Prof Jasruddin: Mahasiswa Rasakan Penderitaan dari Kampus Bermasalah Adalah Kezaliman Pendidikan
“Lokakarya yang dilaksanakan hari ini, materi workshop E-Learning dengan narasumber, Yudi Efendi MA dari UT, Dr Najib Azka dari UGM, serta Dr Nadia Yovani dari Universitas Indonesia,” kata Rahmat Muhammad..
Pada hari kedua, Rabu 14 Nopember 2018, agenda pengukuhan pengurus APPSI serta rakernas merumuskan program kerja organisasi ke depan.
“Usai pengukuhan pengurus dilanjutkan dengan seminar nasional terkait dengan
tema lokakarya,” tambah Rahmat Muhammad.
Adapun jumlah peserta APSSI yang mendaftar sebanyak 61 orang. Mereka berasal dari utusan prodi sosiologi di seluruh pelosok nusantara. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami:
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
