Gempa Bumi Palu
Gardu Induk Sidera Pulih, PLN Regional Sulawesi Perluas Penerangan di Palu
Sehari sebelumnya, PLN sudah dapat mengalirkan listrik dari PLTA Poso setelah berhasil memulihkan GI Silae.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satu lagi Gardu Induk di Palu kembali berfungsi.
Hari ini, Kamis (4/10/2018) tim pemulihan listrik PLN kembali menormalkan trafo kapasitas 150 kilo Volt (kV) dan 70 kV atau Interbus Transformer (IBT) yang berada di Gardu Induk (GI) Sidera.
GI tersebut sudah dapat dioperasikan kembali. Pengoperasianya menjadi hal penting dalam masa pemulihan listrik pascabencana, karena GI ini dapat mempercepat penyaluran listrik dalam kapasitas yang besar.
Direktur PLN Regional Sulawesi Syamsul Huda dalam keterangan resminya menuturkan, perlu digarisbawahi, listrik yang disalurkan dari GI Sidera baru bisa dirasakan pelanggan setelah jaringan listrik yang terhubung langsung ke rumah pelanggan yang rusak parah.
"Keberhasilan ini adalah buah kerja keras tim PLN selama kurang lebih 6 hari sejak terjadinya gempa bumi Jumat lalu," katanya.
Sehari sebelumnya, PLN sudah dapat mengalirkan listrik dari PLTA Poso setelah berhasil memulihkan GI Silae.
Perbaikan yang dilakukan oleh sekitar 800 tim gabungan PLN mulai membawa dampak.
Secara berangsur-angsur kota Palu mulai terang karena pasokan listrik PLN.
“PLN sudah melistriki beberapa rumah sakit, PMI, RRI, Kantor Pemerintahan, tempat pengungsian, SPBU, Instansi Militer dan Kepolisian, dan sebagian penerangan jalan umum,” klaim Huda.
“Dengan pulihnya sumber pasokan listrik seperti pembangkit dan gardu induk, tim PLN secara pararel juga terus berupaya memperbaiki jaringan listrik yang langsung terhubung ke pelanggan agar secepatnya listrik dapat menyala di rumah penduduk Palu,” lanjutnya.